- REUTERS
VIVAnews - Fenomena bug terus menggema. Saat ini, Internet Explorer telah teracuni oleh bug. Inggris dan Amerika Serikat telah memberi sinyal untuk tidak memakai browser tersebut.
Bagi Anda yang masih menggunakan perangkat lunak Windows XP harus waspada. Dalam Internet Explore terdapat satu malware yang akan menginstal secara otomatis di komputer pengguna.
Dilaporkan Cnet, Selasa 29 April 2014, peringatan bahaya akan adanya bug ini menyerang Internet Explore versi 6 sampai 11 yang berpotensi memberi jalan kepada para peretas untuk mencuri data pribadi, melacak perilaku online, dan menguasi komputer pengguna melalui perantara internet.
Kecacatan dalam browser ini makin menjadi bila penggunanya mengakses Internet Explore melalui Windows XP. "Pengguna XP sudah tidak aman lagi," kata Christian Tripputi, peneliti dari perusahaan keamanan internet Symantec Corp.
Saat ini, dilansir laman Time, raksasa teknologi Microsoft sedang bekerja memperbaiki bug itu.
Indikasi adanya "racun" malware ini ditemukan oleh perusahaan keamanan FireEye. Mereka menemukan bug pada web browser Internet Explorer dan menyarankan menonaktifkannya.
Pangsa pasar sudah tak melirik kembali Internet Explore sebagai pilihan browser, namun diperkirakan ada 10 persen yang masih menggunakannya. (art)
Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar
Gibran membantah pernyataan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto yang menyebutkan Presiden Jokowi dan dirinya sudah masuk ke Golkar
