Korea Utara Mata-matai Korea Selatan Lewat Ponsel?

Ilustrasi ransomware/malware.
Sumber :
  • uk.reuters.com
VIVAnews
- Korea Utara membantah tuduhan dari Badan Intelijen Nasional Korea Selatan (NIS). Negara itu dituduh meretas lebih dari 20 ribu smartphone milik warga Korea Selatan.


Korea Utara diduga telah memata-matai Korea Selatan melalui malware yang menyamar dalam sebuah aplikasi. Aplikasi itu diketahui merupakan permainan mobile yang disusupkan dari bulan Mei hingga September.


NIS berupaya bekerja sama dengan pemiliki website Korea Selatan serta pejabat pemerintah untuk segera menghapus dan memblokir aplikasi yang diduga sebagai "jalur terowongan" para peretas asal Korea Utara.


Mengenai tuduhan tersebut, diberitakan
Bangkok Post
, Selasa 4 November 2014, situs resmi pemerintahan Korea Utara, yaitu
Uriminzokkiri
membantah keras mengenai laporan tersebut. Mereka mengatakan, tuduhan tersebut sebagai indikasi menyebar fitnah terhadap rezim Korea Utara.


"Ini taktik yang biasa digunakan oleh pihak berwenang Korea Selatan dalam menyebarkan sentimen anti-Pyongyang (pusat pemerintahan Korea Utara) setiap kali mereka menghadapi krisis politik," tulis pemerintah Korea Utara dalam laman
Uriminzokkiri
.


Tuduhan ini bukan yang pertama kali. Sebelumnya, peretas asal Korea Utara melancarkan serangan cyber terhadap beberapa lembaga seperti militer, bank, instansi pemerintah, lembaga penyiaran TV, dan media website asal negeri Ginseng tersebut.


Korea Selatan meyakini bahwa negara tetangganya itu telah menjalankan unit
cyber war
yang di dalamnya ada setidaknya 3.000 personel untuk menyerang negeri K-Pop itu.

Heboh Pegawai Kristen Jadi Petugas Haji, Ayah Eki Vina Cirebon Muncul ke Publik

Pemerintah setempat telah meminta kepada seluruh aktivisnya untuk menahan diri dari serangan-serangan yang dilayangkan oleh Korea Utara dalam situasi yang sangat sensitif.
Top Trending: Kisah 2 Tokoh Hebat Minangkabau Murtad, Jenderal Bintang 1 Termuda Saat ini
Nikita Mirzani Menggunakan Hijab

Nikita Mirzani Kembali Berhijab, Netizen: Istiqomah atau Pencitraan?

Kemunculan Nikita Mirzani berhijab ini pun mendapat berbagai komentar dari netizen. Ada yang mendoakan agar Nikita istiqamah, namun tak sedikit pula yang mencibirnya.

img_title
VIVA.co.id
19 Mei 2024