Video Porno Disebar Mantan, Wanita Ini Siap Bantu Korban

Folami Prehaye, mantan korban 'revenge porn'
Sumber :
  • Mirror.co.uk
VIVA.co.id -
Ahli Keamanan: Hati-hati Akses xHamster, Pornhub dan YouPorn
Lembaga hukum didirikan di Inggris untuk membantu korban penyebaran video porno dengan motif balas dendam. Bahkan aturannya pun telah dibuat untuk memenjarakan mereka yang sengaja mengedarkan.

Indonesia Darurat Pornografi, Pelaku Masih Senyum di TV

Betapa terkejutnya Folami Prehaye saat mengetahui video pornonya beredar di dunia maya. Ternyata, sang penyebar adalah mantan kekasihnya. Segala macam cara ia lakukan untuk menuntut keadilan dan memenjarakan mantannya itu. Berbekal pengalaman itulah, wanita tersebut membuat lembaga bantuan hukum untuk korban senasib.
Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024


Menurut Prehaye, seperti dikutip dari
BBC
, Senin 9 Februari 2015, kasus ini akan sering terjadi seiring dengan semakin cepatnya pertumbuhan pengguna internet. Bahkan kasus ini akan melibatkan anak-anak muda yang belum mengerti.


"Saya sangat malu dan tidak bisa menutupi muka saya atas kejadian itu. Jika saja dulu ada lembaga bantuan seperti ini, saya pasti akan sangat terbantu. Setidaknya saya bisa berkonsultasi dan curhat ke seseorang yang mengerti," ujar Prehaye.


Di Inggris, kasus ini disebut
Revenge Porn
, atau aksi balas dendam dengan menggunakan video atau foto syur milik orang lain, dengan tujuan menyakiti perasaan. Biasanya, aksi ini dilakukan oleh mantan kekasih, para pria yang melibatkan teman gadisnya. Bahkan tidak sedikit yang melakukan hal itu dengan tujuan pemerasan. Video atau foto itu biasanya diambil saat mereka masih menjadi sepasang kekasih.


Menurut
Press Association
, beberapa lembaga yang peduli dengan kasus ini, seperti
National Stalking Helpline, Women's Aid
dan
UK Safer Internet Center
, mengamini pernyataan Prehaye. Dalam data mereka, masalah revenge porn ini memang semakin meningkat dengan tujuan yang hampir sama.


"Saya membuat situs ini untuk menawarkan dukungan kepada korban yang menghubungi saya. Saya juga ingin memacu mereka untuk melawan. Saya harap ini bisa membantu mereka yang membutuhkan nasihat dan dukungan," ujar Prehaye.


Dewan di Inggris dan Wales sudah lama berencana untuk membuat kasus ini sebagai hal yang melanggar hukum. Intinya, jika seseorang ketahuan mendistribusikan gambar porno orang lain tanpa seizin atau sepengetahuan mereka, maka hal itu dianggap ilegal. Tidak hanya gambar atau video yang disebar di jejaring sosial tapi juga melalui pesan singkat. Si pelaku akan dipenjara maksimum dua tahun.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya