Resep Huawei Kalahkan Apple hingga Xiaomi di Pasar Smartphone Dunia

Huawei Y9 2018
Sumber :

VIVA – Persaingan pasar smartphone di dunia makin seru dengan kenaikan pangsa pasar Huawei. Perusahaan asal China itu sukses menggeser posisi Apple pada kuartal II-2018. 

Istri Wali Kota Bogor Ajak Masyarakat Dukung Produk Lokal

Laporan lembaga riset IDC menyebutkan, Huawei menguasai 16 persen pangsa pasar ponsel dunia, dengan mengapalkan 54,2 juta unit ponsel selama kuartal tersebut.

Pencapaian itu melewati Apple yang bertahan di posisi ketiga dengan pangsa pasar 12 persen, dengan 41 juta unit pada periode yang sama. 

BI Catat Modal Asing Kabur dari RI Pekan Keempat April Capai Rp 2,47 Triliun

Raja ponsel dunia masih dipegang oleh Samsung dengan pangsa pasar 21 persen atau 72 juta unit ponsel. 

Tren positif Huawei juga terjadi di kandangnya, China daratan. Perusahaan teknologi yang bermarkas di Shenzhen itu pada Juli lalu, kembali mengalahkan Apple bahkan Oppo, Vivo, dan Xiaomi.

Rupiah Melemah, Sri Mulyani Beberkan Mata Uang Negara-negara G20 Kondisinya Senasib

Laporan Canalyst untuk kuartal II-2018 menunjukkan, pangsa pasar Huawei di China naik dari 21 persen pada kuartal pertama tahun ini dan menjadi 27 persen pada akhir Juli 2018.

Huawei sukses mendongkrak pertumbuhan pangsa pasarnya 22 persen. Di China, Apple dan Samsung makin tercecer, masuk ke dalam peringkat di luar empat besar. 

Berkaitan dengan performa kinclong tersebut, termasuk di China, Vice President International Media Affairs Huawei, Joe Kelly mengatakan, hal itu merupakan hasil kerja keras tim perusahaan selama beberapa waktu terakhir ini.

Joe menjelaskan, untuk menjadi raja di negara pasar smartphone terbesar di dunia dan nomor dua di pasar global, timnya memang sangat fokus dengan manfaat dari smartphone yang diterima pengguna. Menurutnya, kualitas produk terbukti jelas menaikkan merek perusahaan di mata pengguna. 

"Kami memang harus memberikan produk yang menawarkan kualitas yang bagus," ujarnya kepada media di Shenzen, China, Kamis 6 September 2018. 

Dia sebagai pengguna merasakan betul dinamika dalam industri smartphone dan khususnya di Huawei. Beberapa tahun belakangan ini belum ada inovasi kamera yang luar biasa dan kini dengan cepat inovasi kamera sudah dihadirkan Huawei. 

"Beberapa tahun lalu, saya tak merasakan pengalaman bagus pada produk mobile, dan sekarang lihat saja, beda banget. Sekarang ada inovasi tiga kamera, ya itu bagus, kita bisa seperti seorang profesional," jelasnya. 

Selain itu, Joe mengakui Huawei dalam jalur yang benar dalam kompetisi dunia. Selain soal inovasi kamera, Huawei juga komitmen dengan memberikan kualitas bagus pada dapur pacu, yakni chipset.      

Pria asal Irlandia itu menuturkan fokus Huawei pada kualitas produk yang dihadirkan berdampak pada citra merek perusahaan di pasaran. 

"Itu penting bagi brand apalagi bicara persaingan global. Sekarang di mana-mana semuanya Huawei. Di Singapura saya lihat di mana-mana juga Huawei. Pengenalan brand (Huawei) meningkat dan itu berdampak pada pangsa pasar kami," tuturnya. 

Joe mengatakan, bukan cuma soal sisi produk, untuk makin membuat nilai produknya meningkat dan pangsa pasar makin naik, Huawei tentu menggenjot dari sisi pemasaran. Tiap negara memiliki tantangan tersendiri, makanya Huawei mendalami hal itu sedetail mungkin.

Huawei menyadari beberapa hal tersebut harus terus dilakukan, sebab karakteristik pasar perangkat mobile, terutama pengguna, mau dengan cepat mengadopsi produk-produk baru.   

"Anda tahu kan konsumen bisa beralih ke perangkat satu dan yang lainnya ini sangat dinamis," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya