Produk Baru Apple Akan Dirakit di Batam

Perangkat iPhone.
Sumber :
  • bgr

VIVA – Salah satu perusahaan asal Taiwan yang bergerak dalam bidang produksi komponen elektronik dan perakitan, Pegatron, berencana mengembangkan bisnis di Indonesia. Bahkan, mereka dikabarkan sudah meneken letter of intent atau surat perjanjian bisnis dengan pemerintah.

Dharma Polimetal Tebar Dividen 2023 Rp 171,29 Miliar, 28 Persen dari Laba Bersih

Dilansir melalui laman Apple Insider, Senin, 3 Juni 2019, Direktur Perwilayahan Industri, Kementerian Perindustrian, Ignatius Warsito mengatakan, bahwa Pegatron akan bermitra dengan perusahaan lokal, PT Sat Nusapersada yang berbasis di Batam, Kepulauan Riau.

Perusahaan akan mengucurkan investasi sebesar US$695 juta hingga US$1 miliar, atau sekitar Rp9 triliun hingga Rp14 triliun, untuk bisnis tersebut.

BRI Cetak Laba Rp 15,98 Triliun di Kuartal I-2024, Penyaluran Kredit Tembus Rp 1.308 Triliun

Menurut Ignatius, Pegatron akan menggunakan Batam sebagai basis untuk merakit komponen paling penting yang dibutuhkan perangkat Apple, yakni chipset.

"Kemungkinan, pabrik juga digunakan untuk memproduksi komponen MacBook. Tapi, tidak dalam waktu dekat,” ujarnya.

Industri Laboratorium Makin Kinclong, Lab Indonesia 2024 Soroti Hal Ini

Isu mengenai Indonesia dijadikan sebagai basis perakitan komponen Apple, sejatinya sudah berembus sejak akhir 2018. Menurut Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto, hal itu dikarenakan semakin panasnya perang dagang antara Amerika Serikat dan China.

"Dengan kondisi perang dagang China dan AS, dan potensi pertumbuhan industri smartphone, mereka (produsen) menghendaki ada negara ketiga yang bisa terus mensuplai, salah satunya adalah Indonesia," tutur Airlangga kala itu. (mus)

Eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil

IPK 2,77 dan Lulusan ITB, Ridwan Kamil: Saya Pasti Enggak Bisa Kerja di KAI, tapi Buktinya...

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menjawab pertanyaan soal pengaruh Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) terhadap profesi dalam kolom komentar di media sosialnya.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024