- Pixabay
VIVA – Belum lama ini Apple merilis seri iPhone 12. Meski baru saja meluncurkan perangkat baru, namun rumor mengenai iPhone 13 yang terdiri dari iPhone 13 Mini, iPhone 13 Pro dan iPhone 13 Pro Max, mulai bermunculan, menurut analis Ming-Chi Kuo.
Tahun lalu, perilisan ponsel terbaru Apple mundur menjadi September akibat pandemi COVID-19 yang telah memperlambat proses produksi. Tahun ini, Kuo memprediksi iPhone 13 rilis pada bulan yang sama seperti 2020.
Untuk hari peluncuran, raksasa teknologi Amerika Serikat (AS) itu lebih suka mengadakan acara pada Selasa atau Rabu. Peresmian biasanya satu setengah pekan setelah pengumuman Apple.
Umumnnya, iPhone baru dirilis pada Jumat atau sekitar Minggu ketiga September. Berdasarkan kalender 2021, peluncuran iPhone 13 jatuh pada 8 September dengan tanggal perilisan 17 September mendatang.
Jika percaya dengan takhayul, merek ternama yang dipimpin Tim Cook ini bisa saja menghilangkan angka 3 untuk iPhone 13. Sebagai gantinya bisa disebut dengan iPhone 12S atau 2021, menurut situs CNET, Senin, 15 Februari 2021.
Sebelumnya, Apple merilis iPhone 6 pada 2014, iPhone 6S di 2015, dan loncat ke iPhone X pada 2017, mendahului iPhone XS yang meluncur di 2018. Jadi, kemungkinan besar iPhone 2021, yang rencananya tampil ke publik pada 2021, diposisikan sebagai peningkatan dari seri iPhone 12.
Selain itu, Apple juga bisa meniru kompetitornya, Samsung, dalam hal penamaan. Misalnya saja iPhone 2021 menjadi iPhone XXI. Bisa juga mengikuti jejak merek lainnya, seperti Motorola Citrus atau LG Chocolate.
Ada beberapa spekulasi soal Apple yang sedang mempertimbangkan untuk menurunkan harga jajaran ponsel berikutnya. Samsung Galaxy S20 FE dan Google Pixel 5 sebagai contoh, di mana keduanya memiliki harga yang sama dengan iPhone 12 Mini tapi US$100 atau Rp1,4 juta lebih murah dari iPhone 12.
Rumor mengenai ukuran layar juga bermunculan. Seperti iPhone 13 Mini 5,4 inchi, iPhone 13 6,1 inchi, iPhone 13 Pro 6,1 inchi, dan iPhone 13 Pro Max 6,7 inchi. Nah, iPhone 13 berpotensi menyertakan kamera periskop, teknologi yang memungkinkan rentang zoom yang lebih besar tanpa memerlukan tonjolan kamera yang lebih besar.
