Pesaing Gojek dan Grab Mengaspal di Jakarta, Bisa Pilih Driver Sendiri

Peluncuran layanan transportasi online Anterin di Jakarta.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Misrohatun Hasanah

VIVA – Layanan transportasi online Anterin resmi mengaspal di Jakarta pada Kamis hari ini, 16 Agustus 2018. President and Chief Executive Officer Anterin, Imron Hamzah, mengklaim jika layanannya bisa menghasilkan keuntungan besar bagi warga, sebutan lain dari mitra pengemudi atau driver.

Goto Dapat Komisi dari TikTok Shop-Tokopedia per 1 Februari 2024

"Anterin berbeda dengan ojek online lainnya. Jika kompetitor lebih menggunakan sistem penetapan harga, di sini driver bisa menentukan harganya sendiri. Konsumen juga bisa memilih driver berdasarkan preferensi, harga, rating, jarak kedekatan ataupun gender," kata Imron di Jakarta, Kamis, 16 Agustus 2018.

Untuk saat ini, layanan Anterin baru mencakup pengantaran dengan motor, mobil, dan paket ekspress. Sebelumnya, nama Anterin sempat bergaung kencang seiring meredupnya nama besar Uber, dan digadang-gadang jadi penjegal duet Gojek dan Grab.

Rencana Merger dengan Gojek dan Grab Bakal Terealisasi? GOTO Buka Suara

"Kami tidak ambil komisi dari driver. Inilah yang membedakan kami dengan yang lain. Kami hanya memberlakukan biaya langganan sebesar Rp10 ribu per hari. Lebih terjangkau dan warga bisa meningkatkan finansial," jelas Imron.

Ia juga mengumumkan bahwa Anterin juga memperkenalkan jaket kebangsaannya yang identik dengan warna biru langit. Sedangkan untuk desain helm, Anterin lebih dominan ke warna putih. Hal ini juga yang membedakan Anterin dengan kompetitor yang mengadopsi warna hijau.

Apes Hilang Motor saat Ikut Kampanye Akbar di JIS, Abang Gojek: Nyesel Banget!

"Sebenernya kalau dulu kita membebaskan mereka soal seragam. Tapi karena Indonesia itu very unique market, mereka jadi enggak pede enggak pakai jaket dan helm khusus. Ini juga jadi momen yang tepat bagi kami untuk kembali menguatkan merek Anterin," paparnya.

Tak hanya itu, Anterin yang berdiri sejak Agustus 2016 dan berjalan melalui versi Beta ini, masih beroperasi di wilayah Jabodetabek. Akan tetapi, Imron mengaku sudah melakukan melebarkan sayap bisnisnya ke 22 kota besar seperti Bandung, Surabaya, Makassar dan Yogyakarta.

Direktur Utama GoTo, Patrick Walujo, dalam paparan publik insidental GoTo Group, Rabu, 28 Februari 2024. (tangkapan layar zoom meeting)

Soal Rencana Buyback Saham, Dirut Goto Kedepankan Prinsip Kehati-hatian

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) menyampaikan, sampai saat ini mereka masih terus mengkaji rencana, untuk membeli kembali (buyback) saham di tahun 2024.

img_title
VIVA.co.id
28 Februari 2024