Sejauh Mana Pencapaian Dana di 2022?

CEO Dana Indonesia Vince Iswara.
Sumber :
  • Misrohatun Hasanah

VIVA Tekno – Perusahaan rintisan atau startup Dana memaparkan pencapaiannya di tahun 2022. Mereka mencatatkan pertumbuhan pengguna meningkat 42 persen, menjadi 135 juta user di tahun lalu.

"Tahun 2021 hanya meningkat 45 juta pengguna sehingga totalnya saat itu 95 juta pengguna," ujar CEO Dana Indonesia, Vince Iswara di Jakarta, Rabu, 25 Januari 2023.

Dia menyebut bahwa perusahaan tumbuh dengan pesat. Selain itu mereka juga mempunyai pertumbuhan pengguna di luar Pulau Jawa yang mencapai 40 persen.

Startup unicorn ini juga menargetkan pertumbuhan pengguna tiga kali lipat di tahun 2023 dari tahun 2022. Vince percaya diri mengatakan hal tersebut, sebab dia melihat pada Januari tahun ini saja pertumbuhannya semakin pesat.

"Pertumbuhan transaksi Dana mencapai 250 persen dari periode Desember 2021 hingga Desember 2022," imbuh Vince.

Aplikasi DANA

Photo :
  • Instagram/@dana.id

Perusahaan juga melebarkan sayapnya ke Thailand dan akan segera memasuki pasar Malaysia. Masuknya Dana ke negeri Gajah Putih ini mengartikan bahwa QRIS Dana bisa digunakan di sana.

"Ini merupakan bentuk dukungan kami kepada Bank Indonesia yang menginisiasi QRIS lintas negara. QRIS cross boarder sudah bisa dipakai di Thailand, berikutnya dalam waktu dekat ke Malaysia dan negara ASEAN lainnya," katanya.

Rupiah Melemah, OJK Kasih Tips Emak-emak Kelola Keuangan

Perusahaan juga memiliki peningkatan rata-rata jumlah transaksi harian di aplikasi sebesar 160,30 persen pada November 2022 (YTD) atau setara dengan 16,4 juta transaksi. Sementara transaksi transfer uang ditemukan meningkat signifikan, sebesar 323,46 persen pada November 2022 (YTD).

Adapun fitur yang juga alami pertumbuhan seperti QRIS 374,25 persen, pembayaran tagihan 172,47 persen dan transaksi pembelian emas digital 262,87 persen.

Israel-Iran Memanas, BI Catat Modal Asing Kabur dari Indonesia Rp 21,46 Triliun

Tahun lalu Dana mengumumkan penyelesaian transaksi investasi terbaru dari Sinarmas dan e-commerce Lazada Group. Keduanya menambah panjang daftar investor Dana setelah EMTEK Group dan Ant Group.

OJK Cabut Izin usaha BPRS Saka Dana Mulia Kudus
[Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan Kemenkeu, Luky Alfirman, dalam konferensi pers di Desa Nglanggeran, Yogyakarta, Kamis, 2 Mei 2024]

Daerah yang Suskes Kelola Dana Desa Dapat Bonus hingga Rp 150 Juta, Kemenkeu Kasih Bukti

Kementerian Keuangan secara khusus telah menetapkan Desa Nglanggeran, Yogyakarta, sebagai Desa Keuangan atau Desa-Keu.

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024