UI dan Kemendikbudristek Perluas Kolaborasi dengan Universitas di Australia 

Delegasi UI dan Kemendikbudristek berdiskusi dengan mitra strategis perguruan tinggi di Australia
Sumber :
  • Istimewa/VIVA

VIVA Edukasi – Universitas Indonesia (UI) dan  Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memperluas kolaborasi dengan sejumlah universitas di Australia untuk meningkat kualitas dan peringkat perguruan tinggi Indonesia di level dunia.

Kepala BPIP: Tidak Ada Alasan Menunda Pendidikan Pancasila untuk Diajarkan

Hal itu ditandai dengan Delegasi UI bersama Kemendikbudristek bertandang ke Melbourne pada tanggal 8 - 12 Februari 2023. Kunjungan tersebut sebagai tindak lanjut kerangka kerja sama Partnership in Research Indonesia and Melbourne (PRIME) antara  Pemerintah Indonesia dan University of Melbourne yang diinisiasi pada 31 Maret 2021 lalu. Sementara itu, UI hadir sebagai perwakilan aliansi riset Indonesia.

Delegasi UI bersama Kemendikbudristek bertandang ke Melbourne

Photo :
  • Istimewa
Polri Gandeng 3 Negara Buru Gembong Narkoba Fredy Pratama

PRIME merupakan kerja sama penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan peringkat universitas-universitas di Indonesia di level global. Sebelumnya, telah terbentuk tim kolaborasi riset yang terdiri 6 kelompok dengan total 67 peneliti, terbagi dalam bidang riset PRIME Health dan PRIME Social. Dalam kunjungan ini, kerangka PRIME tersebut diperluas dengan menambahkan kluster PRIME Engineering and Science. 

Delegasi UI yang hadir dalam kunjungan tersebut dipimpin oleh Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris (Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan), bersama Prof. Dr. Heri Hermansyah, M.Eng. (Dekan Fakultas Teknik).

UI Raih Peringkat Pertama Kampus Terbaik Indonesia Versi THE Asia University Rankings 2024

Sementara itu, perwakilan Kemendikbudristek adalah Prof. Ir. Nizam, Ph.D (Dirjen Dikti) dan Dr. Mohammad Sofwan Effendi (Direktur SDM Kemdikbudristek).

“Kami yakin, global engagement melalui kolaborasi riset dan kerja sama akademik berdampak signifikan dalam meningkatkan mutu dan jumlah publikasi dan sitasi, serta efektif untuk membuat UI direkognisi oleh komunitas ilmiah dunia,” ujar Prof.Haris dalam keterangannya yang diterima VIVA, Sabtu (11/2).

Dalam perjalanan lima hari tersebut, UI dan DIKTI juga menyempatkan diri untuk bertemu dan berdiskusi dengan para mitra strategis seperti Monash University, Deakin University, Swinburne University, dan pimpinan Times Higher Education Asia Pacific.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya