Guru Besar UI Desak Indonesia Serukan Penghentian Konflik Bersenjata Hamas dan Israel

Konflik Israel-Palestina
Sumber :
  • (Foto AP/Fatima Shbair)

Depok – Indonesia perlu menyerukan penghentian kekerasan atas konflik bersenjata Hammas dan Israel. Karena konflik tersebut telah memakan banyak korban dari warga sipil.

Apa yang Terjadi Ketika Israel Menyerang Rafah?

“Pemerintah Indonesia perlu menyampaikan kepada pihak-pihak yang berkonflik serta menghimbau negara-negara besar untuk menahan diri menyampaikan komentar atau dukungan kepada salah satu pihak yang justru mengeskalasi perang,” kata Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia (UI), Hikmahanto Juwana.

Ditegaskan, tidak seharusnya negara-negara dunia menyatakan siapa yang benar ataupun yang salah. Hikmahanto menegaskan, negara-negara dunia bukanlah hakim yang menentukan siapa yang benar maupun yang salah.

Ramai Seruan All Eyes on Rafah, Ilustrasi Anak Tanpa Kepala Jadi Simbol Kekejaman Israel

“Negara-negara di dunia mempunyai kewajiban untuk melindungi rakyat sipil dari penggunaan senjata,” tegasnya.

Pakar Hukum Internasional, Hikmahanto Juwana

Photo :
  • ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Israel Terus Serang Palestina, Kini Muncul Blockout 2024 Celebrity, Apa Itu?

Lebih lanjut Hikmahanto menuturkan, Indonesia patut untuk meminta Dewan Keamanan PBB bersidang dan mengupayakan agar serangan senjata oleh kedua belah pihak dihentikan demi kamanusiaan. Diketahui bahwa perang telah berdampak buruk tidak hanya bagi masyarakat sipil dari dua pihak yang berkonflik namun masyarakat dunia pada umumnya.

“Perang telah memunculkan multi krisis, mulai dari kemanusiaan hingga finansial,” pungkasnya.

Baca artikel Edukasi menarik lainnya di tautan ini.

Konflik Israel-Palestina

Photo :
  • (Foto AP/Fatima Shbair)
Unggahan All Eyes on Rafah

Arti "All Eyes on Rafah" yang Ramai Diunggah di Media Sosial

Pengguna media sosial pakai tagar dan unggah foto bertuliskan “All Eyes on Rafah”. Kalimat itu menjadi trending di Twitter usai pasukan Israel lakukan serangan ke Rafah.

img_title
VIVA.co.id
29 Mei 2024