3 Daerah Bakal Ditalukkan Umat Islam Sebelum Munculnya Dajjal
- Google Earth
Jakarta – Pada masa akhir zaman, umat Islam akan mengalami pertempuran-pertempuran. Periode ini terjadi sebelum kemunculan Dajjal, yang menjadi salah satu tanda kiamat.
Dalam pertempuran tersebut, umat Muslim akan meraih kemenangan dan berhasil menaklukkan beberapa wilayah. Berikut adalah kisahnya.
Kisah Penaklukan Daerah oleh Umat Islam pada Akhir Zaman
Menurut riwayat dari Jabir bin Samurah melalui Nafi' bin Utbah RA, Rasulullah SAW menyatakan bahwa umat Islam akan terlibat dalam pertempuran di Jazirah Arab, Persia, dan Romawi.
Dalam hadits disebutkan bahwa Romawi akan menjadi salah satu daerah yang ditaklukkan oleh umat Islam sebelum munculnya Dajjal.
Kemenangan-kemenangan di tiga wilayah ini terjadi pada masa al-Mahdi sebelum kedatangan Dajjal, sebagian di antaranya terjadi pada masa Rasulullah SAW, Khulafaur Rasyidin, dan masa setelahnya. Namun, konteks hadits ini berkaitan dengan akhir zaman, yaitu zaman Dajjal dan al-Mahdi.
Menurut riwayat dari Jabir bin Samurah melalui Nafi' bin 'Utbah RA, pada suatu kesempatan, Rasulullah SAW berada dalam suatu pertempuran di mana sekelompok orang datang menghadap beliau dari arah barat Madinah, mengenakan pakaian dari bulu. Mereka menemui Rasulullah di sebuah bukit, sementara beliau duduk.
Nafi' berkata kepada dirinya sendiri, "Ayo, datangilah mereka dan berdirilah di antara mereka dan Rasulullah agar mereka tidak bisa menyerang beliau dari belakang." Kemudian dia berpikir, "Mungkin Rasulullah akan berbicara dengan mereka."
Setelah mendekati mereka, Nafi' berdiri di antara mereka dan Rasulullah. Dia mengingatkan dirinya sendiri bahwa Rasulullah menyampaikan empat kalimat kepada mereka, sambil menghitung dengan jari tangannya.
Rasulullah bersabda, "Kalian akan memerangi Jazirah Arab, lalu Allah 'Azza wa Jalla akan menaklukkannya. Kalian juga akan memerangi Persia, lalu Allah 'Azza wa Jalla akan menaklukkannya. Setelah itu, kalian akan memerangi bangsa Romawi, lalu Allah 'Azza wa Jalla akan menaklukkannya. Kalian juga akan memerangi Dajjal, lalu Allah 'Azza wa Jalla akan menaklukkannya."
Jabir kemudian berkata kepada Nafi', "Kami pikir Dajjal tidak akan muncul sampai bangsa Romawi ditaklukkan."
Hadits tentang Kemunculan Dajjal
Rasulullah SAW mengatakan bahwa Dajjal merupakan fitnah terbesar di akhir zaman. Pada akhir zaman, kemunculan Dajjal termasuk tanda kiamat besar (kiamat kubra).
Menurut hadits Sa'ad bin Abi Waqqash RA, disebutkan bahwa salah satu ciri fisik Dajjal yaitu mempunyai mata yang buta sebelah.
Rasulullah SAW bersabda,
"Setiap Nabi pasti akan menggambarkan ciri-ciri Dajjal untuk umatnya, dan aku akan menggambarkan sifatnya untuk kalian yang belum digambarkan oleh seorang pun sebelumku. Sesungguhnya, Dajjal itu buta sebelah matanya, sedangkan Allah SWT tidak buta sebelah matanya." (HR Ahmad dalam Al-Musnad dan dishahihkan oleh Ahmad Syakir)
Dalam kitab An-Nihayah fi al-Fitan wa Al-Malahim oleh Katsir yang menyalin sebuah hadits, tempat Dajjal akan muncul adalah di sebuah tempat bernama Khurasan.
Rasulullah SAW pernah bersabda,
"Sesungguhnya, Dajjal muncul dari bumi di sebelah Timur yang bernama Khurasan. Ia diikuti oleh kaum yang wajahnya laksana perisai yang ditempa." (HR Ahmad, At-Tirmidzi, dan Ibnu Majah. At-Tirmidzi menyatakan shahih)
Dalam riwayat Anas RA, disebutkan Dajjal akan muncul dari tengah-tengah Yahudi Isfahan.
Rasulullah SAW bersabda, "Dajjal muncul dari tengah-tengah Yahudi Isfahan bersama 70.000 orang Yahudi yang mengenakan mahkota." (HR Ahmad).