- pixabay
VIVA – Beberapa hari lagi, bulan suci Ramadhan akan datang pada tahun 2024. Seluruh umat muslim mengharapkan bulan Ramadhan menjadi bulan yang paling dirindukan karena setiap ibadah dan kebaikan yang dilakukan selama bulan ini akan mendapat pahala yang berlipat ganda dibandingkan dengan pahala yang diterima selama bulan-bulan lainnya.
Akibatnya, banyak orang Muslim berusaha sekuat tenaga untuk meningkatkan jumlah ibadah mereka selama bulan Ramadhan, dan puasa adalah salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh semua orang Muslim.
Sholat sunnah
- Freepik/rawpixel.com
Dilansir dari Badan Amil Zakat Nasional pada Kamis, 7 Maret 2024, banyak umat muslim mempersiapkan ritual mandi yakni niat mandi puasa Ramadhan saat menjelang hari pertama puasa. Hal ini bisa dilakukan oleh pria, wanita, bahkan anak-anak.
Apa sebenarnya aturan mandi selama puasa Ramadhan? Kapan harus dimulai? Apa maksudnya? Bagaimana prosedurnya?
Seperti yang dijelaskan dalam kitab Hasyiyah al-Bajuri (1/81), "Dan sisa mandi-mandi yang disunahkan telah disebutkan dalam kitab-kitab yang panjang pembahasannya di antaranya membersihkan badan karena hendak memasuki kota Madinah, dan setiap malam di bulan Ramadhan. Imam Al-Adzrai hanya membatasi pada orang yang hendak menghadiri berjemaah, sementara menurut pendapat yang kuat tidak ada pembatasan dalam hal itu."
Karena tidak ada rukun atau syarat untuk mandi wajib menjelang puasa di bulan Ramadhan, maka tidak menjadi sebuah keharusan untuk melakukan hal ini.
Melakukan mandi sebelum puasa akan membuat umat menjadi lebih spesial menjelang bulan Ramadhan, jadi tidak ada salahnya jika melakukannya.
Adapun niat mandi puasa Ramadhan sebagai berikut:
Nawaitu adaaal ghuslil masnuni li fi hadzihil lailatil min romadh lillahi taala.
Artinya: "Aku berniat menjalankan mandi yang disunnahkan kepadaku pada malam ini di bulan Ramadhan karena Allah Taala."
ilsutrasi berdoa
- Pixabay
Setelah membaca niat mandi untuk puasa Ramadhan, anda dapat melanjutkan prosesi mandi, seperti yang disebutkan dalam salah satu hadis :
"Dari Aisyah dia berkata, "Apabila Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mandi karena junub, maka beliau memulainya dengan membasuh kedua tangan. Beliau menuangkan air dengan tangan kanan ke atas tangan kiri, kemudian membasuh kemaluan dan berwudu dengan wudu untuk salat. Kemudian beliau menyiram rambut sambil memasukkan jari ke pangkal rambut hingga rata. Setelah selesai, beliau membasuh kepala sebanyak tiga kali, lalu beliau membasuh seluruh tubuh dan akhirnya membasuh kedua kaki." (HR. Bukhari dan Muslim).
