Kenali Penyebab Henti Jantung dan Sejarah Halloween yang Unik

Ilustrasi serangan jantung
Sumber :
  • Eat This

VIVA Lifestyle –  Ratusan orang meninggal dunia saat merayakan Halloween di Itaewon, Korea Selatan, Sabtu, 29 Oktober 2022. Menurut beberapa laporan, hal ini terjadi karena area telalu padat sehingga pengunjung kesulitan bernafas. Selain itu, beberapa lainnya menyebut banyak korban mengalami henti jantung. Seperti apa hal tersebut?

Artikel tersebut menjadi pilihan pembaca VIVA di kanal Lifestyle pada Minggu, 30 Oktober 2022. Ada juga tiga artikel lainnya yang menjadi pilihan pembaca seperti dirangkum dalam round up berikut ini. 

1. Itaewon Berduka Saat Perayaan Halloween, Kenali Penyebab Henti Jantung

Ratusan orang meninggal dunia saat merayakan Halloween di Itaewon, Korea Selatan, Sabtu, 29 Oktober 2022. Menurut beberapa laporan, hal ini terjadi karena area telalu padat sehingga pengunjung kesulitan bernafas dan henti jantung. 

Henti jantung mendadak dikenal dengan istilah cardiac arrest atau sudden cardiac arrest (SCA).

Selengkapnya ada di sini.

2. 5 Pantai yang Wajib Dikunjungi di Gunungkidul, Hidden Gem Jogja!

Pantai Jungwok, Gunungkidul, Yogyakarta.

Photo :
  • Instagram @inigunungkidul_id.

Tak diragukan lagi, Yogyakarta menjadi salah satu kota yang banyak diburu wisatawan. Pun, dengan salah satu kabupatennya Gunungkidul, yang sudah tak asing di telinga. Nah, dalam rangka memperkenalkan lagi kabupaten ini, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menginisiasi kampanye Ini Gunungkidul – The Ultimate Hidden Gem. 

Selengkapnya ada di sini

3. Berasal dari Festival Kuno, Berikut Sejarah Halloween yang Identik dengan Kostum dan Labu

 Halloween, yang jatuh tiap tanggal 31 Oktober, merupakan salah satu hari perayaan yang populer di dunia. Meski di Indonesia dan negara Asia tak sepenuhnya merayakan, namun tak dipungkiri, antusias besar juga bisa terlihat di sini. 

Ketika merayakan Halloween, biasanya identik dengan mengenakan kostum dan merayakannya dengan pesta kostum.

Selengkapnya ada di sini

4. Icip-icip Nikmatnya Lumpia Semarang Mini Halal Tanpa Bau Khas Rebung

Pemerintah Sudah Gelontokan Dana Desa Rp 609,68 Triliun Sejak 2015

Lumpia Semarang

Photo :
  • VIVA / Diza Liane

Lumpia merupakan kudapan khas Semarang yang sudah akrab di lidah masyarakat Indonesia, terlebih dengan isian rebung yang khas. Jika biasanya rebung memberi aroma yang khas dan kurang menyenangkan, berbeda dengan Lumpia Semarang Mini Ny. Yoen, yang memiliki keunikan dan rasa berbeda.

Rampung Lebih Cepat, Gedung DPRD Gunungkidul yang Habiskan Rp36 M Bisa Dipakai Bulan Juli

Selengkapnya ada di sini


 

Klarifikasi Pimpinan Aolia Mbah Benu Soal Pernyataan Telepon Allah: Itu hanya Istilah
Gunungkidul Beach Run 2024

Keseruan Lari sambil Menikmati Suasana Pantai di Ajang Gunungkidul Beach Run

Ribuan peserta lari dari berbagai usia membanjiri kawasan Pantai Krakal, Kalurahan Kemadang, Kapanewon Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul di event Gunungkidul Beach Run,

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024