- Pixabay
VIVA – Berpikir bahwa wanita lebih suka belanja daripada pria, karena lebih banyak wanita yang sering terlihat di mal dibanding pria.
Jangan salah, jika wanita banyak terlihat di dunia nyata saat berbelanja dan pria lebih senang menemani mereka, di dunia maya pria justru lebih banyak berbelanja dibanding wanita.
Hal tersebut diungkap oleh salah satu e-commerce yang ada di Indonesia, saat acara Tren Belanja Produk Elektronik via Online di JSC Hive, Jakarta Selatan, Jumat, 9 Maret 2018.
"User behaviour masih mayoritas pria yang berbelanja elektronik. Sekitar 60 persen pembelian elektronik di Shopee dilakukan oleh pria. Dan 40 persen adalah wanita," kata Christin Djuarto, Direktur Shopee Indonesia.
Kalau pria lebih banyak mencari produk seperti ponsel, peralatan gaming, speaker dan CCTV, maka wanita lebih banyak membeli barang berupa aksesori ponsel, mesin jahit, mouse dan polaroid. Dari kebiasaan para pengguna platform mereka itulah, kemudian ditemukan fakta menarik lainnya.
Para pengguna biasanya mencari keyword untuk kategori umum, bukan secara khusus merujuk pada merek tertentu. Sebanyak 72 persen pencarian yang dilakukan pada keywords adalah pada kategori umum, dan 28 persen sisanya merujuk pada merek tertentu.
"Mereka menggunakan e-commerce untuk mencari tahu brand untuk produk tertentu, dan membandingkan brand satu dengan lainnya. Dari spesifikasi harga dan penawaran lainnya," ujarnya.
Sebagai platform yang sudah sangat dipercaya masyarakat Indonesia untuk berbelanja secara online, hingga 28 Maret 2018, akan menjadi surga para penggemar produk elektronik. Mulai dari peralatan elektronik, fotografi, gadget, komputer, peralatan gaming hingga 90 persen.
Pemerintah Beri Relaksasi Kebijakan Larangan Pembatasan Barang Impor
Atasi kendala perizinan impor dan penumpukan kontainer di beberapa pelabuhan, pemerintah sepakat revisi aturan dalam Permendag Nomor 36 Tahun 2023 yang telah berlaku.
