- Cartoonist Park
VIVA – Hubungan antara golongan darah dan kepribadian menjadi perbincangan menarik di berbagai negara Asia. Tapi, asal muasal konsep ini ada pada budaya Jepang yang diberi istilah Teori Kepribadian Golongan Darah. Teori itu menjelaskan bahwa golongan darah seseorang bisa digunakan untuk memprediksi kepribadiannya, disposisi dan hubungannya dengan orang lain secara umum.
Kaitan antara golongan darah ABO dan kepribadian telah diteliti dan diangkat oleh Mashiko Nomi, seorang jurnalis Jepang pada tahun 1970-an. Minat Nomi dipicu oleh tulisan berjudul The Study of Temperament Through Blood Type, yang diterbitkan oleh Takeji Furukawa di tahun 1927, dalam jurnal Psychological Research.
Meskipun tidak didukung penjelasan ilmiah yang kuat, dan ditolak oleh anggota komunitas ilmiah, kepercayaan populer yang paling banyak menggunakan konsep ini sepenuhnya. Beragam kepribadian yang terkait dengan empat golongan darah di bawah sistem ABO, dijelaskan di bawah ini seperti dikutip dari laman Psychologenie.
Golongan Darah A - Para Petani
Disebut sebagai para petani, orang bergolongan darah A memiliki sifat sabar, cinta damai, dan setia. Individu ini bisa sangat sensitif, dan sangat peduli pada standar sosial dan etiket. Mereka sensitif terhadap perasaan orang lain, tapi butuh waktu untuk mengungkapkan perasaannya. Mereka sangat berhati-hati dalam membuat keputusan, dan lebih nyaman mengerjakan satu pekerjaan di satu waktu.
Ciri-ciri baik orang golongan ini adalah tenang, setia, jantan, terorganisasi, perfeksionis dan konsisten. Sayangnya, mereka keras kepala, cerewet, obsesif, pesimistis, dan sangat sensitif.
Tokoh yang bergolongan darah A, antara lain George W. Bush, Britney Spears, Richard Nixon, Ringo Star, dan Jet Li.
Golongan Darah B - Para Pemburu
Golongan darah B dianalogikan sebagai pemburu. Mereka cenderung memilih alur yang jarang dilalui atau tidak biasa. Mereka cepat membuat keputusan tapi tidak bisa menerima perintah dengan mudah. Mereka adalah orang-orang yang kemungkinan besar akan fokus pada sesuatu yang sudah mereka tetapkan dalam pikiran, dan tidak pernah menyerah, tidak peduli jika itu tujuan yang sulit dicapai. Mereka sangat menghargai karya ilmiah dan temuan praktis.
Ciri-ciri baik orang golongan ini adalah kuat, kreatif, ceria, ekspresif, pekerja keras dan individualistik. Sayangnya, mereka moody-an, ragu-ragu, pelupa, tidak sabar, tidak sensitif dan tidak bertanggung jawab.
Tokoh dengan golongan darah B, di antaranya Leonardo DiCaprio, Jack Nicholson, Luciano Pavarotti, Paul McCartney, dan Vince Young.
Golongan Darah AB - Para Humanis
Individu dengan golongan darah ini dipandang sebagai seorang humanis. Mereka memiliki keterampilan analitis dan alasan logis yang sangat baik. Tapi, mereka juga bisa mencerminkan kepribadian pada golongan darah A dan B.
Mereka bisa cuek dan percaya diri di satu waktu, tapi terkadang bisa bersifat malu-malu. Meski tenang dan cuek, sebuah masalah tak terselesaikan bisa membuat mereka cemas. Sulit mengategorikan golongan darah ini karena kecenderungan mereka memperlihatkan gabungan dari sifat dua golongan darah berbeda.
Ciri-ciri baik orang golongan ini adalah keren, perhatian, rasional, kharismatik, terkontrol, bisa diandalkan. Sayangnya, mereka suka mengkritik, dialistik, pelupa, tidak bertanggung jawab, pendendam, ragu-ragu.
Tokoh bergolongan darah AB, contohnya adalah John F. Kennedy, Marilyn Monroe, Thomas Edison, Jackie Chan, Mick Jagger, dan Barack Obama.
Golongan Darah O - Para Prajurit
Mereka yang bergolongan darah O seringkali menjadi trendsetter dan punya daya tahan kuat seperti prajurit. Mereka tidak hanya jujur tapi juga tidak menyukai orang yang menyembunyikan kebenaran. Orang-orang ini terlahir sebagai pemimpin, tapi dengan mudah meninggalkan pekerjaan yang dianggapnya sia-sia. Mereka cenderung tidak memperhatikan poin-poin kecil dan detail.
Ciri-ciri baik orang golongan ini adalah jujur, semangat, ambisius, percaya diri, optimistik. Sayangnya, mereka sombong, ragu-ragu, pedengki, arogan, workaholic, tidak mudah diprediksi.
Tokoh dengan golongan darah O di antaranya Elvis Presley, Ratu Elizabeth II, Pangeran Charles, Al Capone, John Lennon, dan Paul Newman.
