- Dok Jababeka Senior Living
VIVA – New Normal atau kenormalan baru sudah mulai diterapkan. Di Jakarta, beberapa pusat perbelanjaan mulai dibuka. Tidak hanya itu saja, aktifitas belajar-mengajar kembali dilakukan secara tatap muka dengan beberapa ketentuan.
Sebagian orang khawatir karena virus corona atau Covid-19 masih belum ditemukan vaksin atau obat. Belum lagi, berdasarkan beberapa data virus ini lebih beresiko saat terpapatr kepada orang lanjut usia (lansia) yang memiliki penyakit penyerta, contohnya, antung, diabetes, hipertensi, atau paru-paru.
Beberapa solusi coba dicari dan diberikan terkait ini. Salah satunya oleh Jababeka Senior Living. Pihaknya coba menawarkan iSolution Package, yakni penyedia hunian eksklusif bagi lansia. Karena, paket ini memberikan pendampingan kepada lansia selama era new normal dan pandemi.
Paket itu dihadirkan karena ada beberapa anak yang khawatir orang tuanya akan terpapar virus corona karena aktifitas anak di luar rumah. Untuk menjaga kesehatan orang tuanya yang rentan akan hal itu, bisa diikut sertakan dalam paket ini.
"Sehingga, daripada orang tuanya berada dalam kondisi yang rentan, karenanya kami ingin mencoba membantu, agar orang tua mereka senantiasa sehat," kata Direktur Utama Jababeka Senior Living, Marlin Marpaung dalam keterangan persnya baru-baru ini.
Para peserta paket tersebut akan dipenuhi kebutuhan individunya. Mereka akan diberikan kegiatan agar tak merasa bosan dan kamar yang kenyamanannya diklaim sama dengan hotel bintang empat.
"Yang tak kalah penting adalah kami melakukan pengawasan dan pendampingan perawat selama 24 jam penuh. Selain itu, tentu menjalankan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah. Itulah pembeda kami, karena buat kami, kesehatan dan kenyamanan para senior atau lansia adalah yang utama," kata Marlin.
Baca juga: Salut, Donasi untuk COVID-19 Kakek 103 Tahun Jalan Maraton Setiap Hari
Selain itu, timnya akan menjalankan anjuran pemerintah terkait pencegahan penyebaran virus corona. Kegiatan yang akan mereka jalankan akan tetap memperhatikan jarak dan kebersihan.
"Tidak perlu khawatir takut soal keamanan. Kami sudah menyiapkan lingkungan yang aman, seperti membuat rambu physical distancing, menyediakan hand sanitizer, menyemprotkan cairan disinfektan di daerah yang rentan penyebaran, rutin membersihkan setiap sudut kamar setiap hari," kata Marlin.
