Body Neutrality, Menerima Tubuh Apa Adanya Tanpa Selalu Mencintai

Ilustrasi wanita/pertemanan/sahabat.
Sumber :
  • Freepik/halayalex

VIVA – Banyak orang ketika melihat refleksi dirinya di cermin merasa tidak puas dengan apa yang dilihatnya. Pandangan seperti ini pun banyak mendorong gerakan untuk mengubah cara kita menilai tubuh kita sendiri.

Mengenal Penyakit Radang Usus, Bisa Sebabkan Kanker Usus Besar Jika Dibiarkan

Gerakan yang mendorong untuk mencintai tubuh sendiri dikenal dengan body positivity. Gerakan ini mengajak siapapun untuk memandang bentuk tubuh dengan lebih positif.

Di samping gerakan body positivity, kini dikenal juga gerakan body neutrality. Gerakan ini memungkinkan kita melihat tubuh dengan lebih sehat.

5 Manfaat Menakjubkan Mengonsumsi Air Kelapa Setiap Hari, Bisa Jaga Kesehatan Jantung

Apa itu body neutrality?

Ilustrasi wanita/jeans/denim.

Photo :
  • Freepik/lookstudio
5 Manfaat Rebusan Air Daun Salam, Bisa Bantu Kurangi Kadar Gula Darah

Dilansir Healthline, body neutrality artinya mendorong penerimaan tubuh apa adanya. Anda didorong untuk mengenali kemampuan dan karakteristik non fisiknya atas penampilan Anda. Gerakan ini bertujuan untuk mengakhiri anggapan bahwa penampilan Anda memengaruhi harga diri Anda.

Gerakan ini juga menciptakan ruang untuk tidak melulu membicarakan bentuk tubuh secara umum. Mengambil perspektif netral terhadap tubuh berarti menjauhkan Anda dari tekanan menumbuhkan rasa cinta untuk tubuh atau berusaha mencintainya setiap hari.

Body neutrality tidak berfokus hanya pada apa yang Anda lakukan dengan tubuh dan bagaimana Anda berpikir serta merasa. Mencintai tubuh sendiri bukan sesuatu yang salah, banyak orang melakukannya bahkan ketika mereka menganggap diri mereka tidak sempurna atau kurang menarik.

Kondisi kulit dan kesehatan juga dapat memengaruhi penampilan. Mungkin Anda pernah mengalami penyakit atau cedera yang secara permanen mengubah tubuh dan membatasi gerak. Hal tersebut dapat menghalangi seseorang untuk mencintai tubuhnya.

Menerima kondisi tubuh dan mencintainya bukanlah hal yang saling berhubungan. Body neutrality menawarkan jalan tengah yang lebih netral antara membenci dan mencintai tubuh sendiri. Singkatnya, body neutrality mengatakan bahwa Anda mungkin tidak selamanya bisa mencintai tubuh Anda, tapi Anda tetap bisa hidup bahagia dan baik-baik saja.

Dari mana istilah body neutrality berasal?

Ilustrasi wanita.

Photo :
  • Freepik/marymarkevich

Berbagai sumber setuju bahwa orang mulai mencari istilah body neutrality secara online sejak tahun 2015. Blogger seperti Gabi Gregg dan Stephanie Yeboah membantu membentuk tahap awal gerakan ini. Sementara banyak selebritis telah angkat bicara untuk mempromosikan gerakan ini.

Gerakan body neutrality muncul dari gerakan body positivity sebagai tanggapan atas beberapa masalah utama, yaitu:

- Orang kulit putih, non disabilitas yang menarik secara konvensional mulai mengambil alih konsep body positivity, mendorong orang kulit berwarna, orang dengan tubuh lebih besar, dan orang disabilitas menjadi terpinggirkan.
- Orang-orang mulai menunjukkan bahwa body positivity masih menekankan penampilan fisik sebagai komponen harga diri.
- Para ahli bersama orang-orang yang merasa sulit untuk beralih dari membenci tubuh ke mencintai tubuh, mulai menguraikan beberapa potensi efek negatif dari body positivity.

Lantas, apa bedanya body neutrality dengan body positivity? Baca selengkapnya di tautan ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya