Kembali Ramai Pengunjung, Ini Penampakan Blok M Plaza Dulu dan Sekarang
- Google Street View
VIVA Lifestyle – Warganet di media sosial Twitter tengah diramaikan dengan Blok M Plaza yang saat ini menjadi trending topic. Banyak warganet yang memuji salah satu mall di Jakarta Selatan tersebut yang kini terlihat semakin maju dan ramai dikunjungi.
Hal itu bermula saat seorang warganet Twitter bernama akun @teppy87 menuliskan pendapatnya terhadap kondisi Blok M Plaza yang saat ini kembali hidup dan berjaya. Menurutnya, mall tersebut kembali berjaya setelah terhubung dengan MRT dan banyak pilihan gerai yang buka.
Plaza Blok M
- vivanews/Andry Daud
“Blok M Plaza sekarang hidup banget. Buat nonton, groceries, makan, jajan, belanja yg affordable, photobox, mana nyambung pula sama MRT, terus lingkungan sekitar mall-nya ada taman, m bloc, byk tempat ngopi. Gue kalo udh ga mau mikir & lg sering ujan selalu pilih nonton di sini,” tulis akun @teppy87 yang dikutip pada Senin, 22 Mei 2023.
Para warganet Twitter lainnya pun juga turut mengomentari kondisi Blok M Plaza sekarang yang memang disebut semakin ramai setelah dilewati jalur MRT dan dilakukan sedikit renovasi di dalamnya.
“Benerrrr. Dlu sebelum connected ke MRT sepi bgt, gue ke bmp cuma krna nntonnya aja krna ada shihlin dlu sampingnya, malah ramean blok m square nya dulu tuh, skrg blok m plaza sudah bisa d katakan mall versi lite lah hehe,” kata warganet.
“BETUL, semenjak nyambung sama mrt sih jadi hidup bgt ditambah emang mereka renov jadi bagus juga. Dulu gua mana kepikiran mau ke blok m plaza, wong mall di tengah2 jalan gede, masuknya gimana. Pas kesana tahun 2016/2017 itu sepi bgt asli. Sekarang jadi comfort mall,” kata warganet lainnya.
Blok M Plaza dulu
Blok M Plaza dulu
- Tangkapan Layar YouTube
Mall yang mulai dibangun pada tanggal 15 September 1988 ini berhasil diselesaikan pada akhir tahun 1990. Kemudian operasionalnya mulai dibuka pada tanggal 12 Desember 1990 dan diresmikan pada tanggal 30 Mei 1991 oleh Ibu Negara Tien Soeharto.
Dulunya, Blok M Plaza tergolong sebagai mall elit dan mewah karena memang awalnya dibangun sebagai pusat belanja elit di Indonesia. Namun, mall tersebut sempat sepi dan dan aktivitas jual-belinya mulai berkurang sebelum terhubung dengan jalur MRT. Sementara, bangunan gedung mall dulu dan sekarang masih sama, hanya sedikit berbeda seperti sekarang lebih banyak lampu dan mungkin tata letak yang berubah di dalamnya.
Heru Budi Apresiasi Kerja Sama Proyek MRT dengan Jepang, Nilainya Rp11 Triliun
Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono menghadiri Transit Oriented Development (TOD) Investment Forum di Tokyo. Heru lihat penandatanganan tujuh dokumen kerja sama proyek MRT.
