Unik, Pohon Pisang di Jombang Berbuah Bertandan 3

Pisang Berlin bertandan 3, milik Bambang.
Sumber :
  • VIVA/Uki Rama (Malang)

JOMBANG – Sungguh aneh, fenomena alam yang terjadi di Kabupaten Jombang, sebuah pisang Berlin atau Ulin berbuah tidak pada umumnya.

Detik-detik Bus Pahala Kencana Hangus Terbakar di Tol Jomo, Diduga Gegara Pecah Ban

Sedikitnya ada 3 tandan buah pisang, yang ditanam Bambang (50 tahun), di pekarangan rumahnya di Dusun Sendangrejo, Desa Banjardowo, Kabupaten Jombang.

Entah fenomena alam, atau kelainan, sepintas pohon pisang Berlin ini kalau di lihat bentuknya sama seperti pisang pada umumnya. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Bus Bandung-Denpasar Terbakar di Tol Jomo, 36 Orang Penumpang Selamatkan Diri

Namun, kalau di pandang dengan seksama ada yang berbeda yaitu ada 3 tandan buah pisang yang muncul di pohon pisang Berlin setinggi 2 meter. Bambang menjelaskan, awal mula lahan pekarangan yang ditanaminya pisang itu, tempatnya rimbun banyak rumput ilalang.

Diduga Bunuh Diri, Anton Bahrul Nekat Terjun ke Sungai Brantas

"Dulu muncul ide untuk menanami pohon pisang ini, karena disuruh nanami bapak (mendiang). Beliau menyuruh untuk ditanami pisang," ujar Bambang Selasa, 25 Juli 2023.

Setelah ditanami pisang, apa saja tidak pernah tumbuh, hingga akhirnya lokasi ini ditanami pohon pisang berlin dan tumbuh hingga sekarang.

"Setiap di tanami pisang, seperti jenis ambon mati, pisang susu juga mati, pisang calvendis juga mati dan akhirnya nanam pisang berlin ini bisa berbuah sampai sekarang bertandan 3," katanya.

Bambang juga merasa heran mengapa pisang berlin ini berbuah tidak seperti biasanya yang cuma 1 tandan, tapi ada 3 tandan.

"Ini muncul tiga tandan, setelah hampir 1 tahunan sejak tanam pisang ulin ini dan berbuah," tuturnya.

Ia mengaku pisang berlin atau ulin, sangatlah cocok untuk hidangan menyambut tamu, karena ukurannya kecil-kecil.

"Pisang ulin ditanam rencananya untuk di sajikan untuk tamu karena buahnya kecil-kecil dan cocok untuk untuk suguhkan tamu dan perawatan sangatlah mudah," katanya.

Meski berbuah tidak pada umumnya, Bambang mengaku nanti bila buah pisang berlin miliknya masak, akan tetap dipanen kisaran 3 bulan sampai 4 bulan kedepan.

"Pisang berlin baru ada di sini bisa bertandan 3 kebanyakan cuma bertandan 1 dan ini fenomena langka pisang berlin bertandan 3 ini," ujarnya.

Sementara itu, Sogol (71 tahun) warga sekitar, mengaku baru pertama kali melihat pohon pisang berlin yang bertandan 3.

"Ya baru kali ini lihat pisang aneh. Dulu saya mengetahui pohon pisang Berlin bertandan 3 ini sejak muncul jantung pisangnya dan sampai sekarang tetap ada pohon pisangnya," tutur Sogol.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya