Miris, 13 Dokter di Italia Meninggal Saat Melawan COVID-19

Petugas kesehatan memeriksa data pasien terjangkit corona.
Sumber :
  • The New York Times

VIVA – Situasi di Italia sejak COVID-19 mewabah kian hari kian mengkhawatirkan. Setiap harinya jumlah orang yang terinfeksi bertambah dan makin banyak nyawa yang hilang. 

Kemenkes: Tetap Terapkan Protokol Kesehatan Waspadai COVID-19 Varian KP.1 dan KP.2

Seperti dilansir dari World of Buzz, tercatat lima dokter Italia telah meninggal karena virus tersebut. Sehingga, jumlah kematian di antara petugas medis menjadi 13.

Selain itu, 2.629 pe,tugas kesehatan telah terinfeksi virus atau sekitar 8,3 persen dari total kasus negara. Jumlah yang cepat dan besar menjadi perhatian bagi staf medis garis depan di Italia yang secara teratur melakukan kontak dengan pasien yang terinfeksi.

7 Fakta COVID-19 Melonjak di Singapura, Sepekan Capai 25 Ribu Kasus

Dari lima dokter yang meninggal, tiga berusia di atas 60 tahun. Sisanya, dua berusia di atas 70, yang kembali dari masa pensiunnya sebagai cara untuk membantu negara menangani virus corona yang melanda Italia.

Angka-angka dan statistik terbaru dari perawat kesehatan yang terinfeksi di negara ini membuktikan bahwa prosedur dan peralatan perlindungan untuk dokter masih tidak memadai. Berdasarkan data resmi, jumlah petugas medis yang terinfeksi meningkat lebih dari 1.500 hanya dalam 8 hari.

Terpopuler: Manfaat Kurma hingga Kasus COVID-19 Melonjak di Singapura

Bahkan, menurut sebuah laporan oleh Euronews, seorang dokter yang sudah menderita radang paru-paru harus secara langsung berurusan dengan pasien COVID-19. Ia bahkan tidak memakai sarung tangan apa pun, karena rumah sakit telah kehabisan. Dia kemudian meninggal karena terinfeksi virus.

“Ada 8,3 persen lebih dari dua kali lipat persentase kohort Tiongkok. Tidak ada lagi pembicaraan: cukup lindungi mereka yang harus melindungi kita,” kata presiden yayasan kesehatan Nino Cartabellotta.

Laporan terbaru oleh CNN menyatakan bahwa Italia kini telah melampaui China dengan jumlah kematian 3.405, dan China dengan 3.249. Selain itu, negara ini juga mencatat jumlah kasus baru terbanyak hari ini, dengan 5.322 hanya dalam satu hari, sehingga total di Italia mencapai 41.035 kasus.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya