- Dailystar
VIVA – Hubungan cinta suami-istri tentunya memerlukan untuk tetap saling merawat cinta dan kasih sayang. Lebih jauh lagi, kasih sayang dan rasa cinta pun harus selalu ditunjukan agar terjaga keharmonisan hubungan tersebut.
Ada sejumlah hal yang sangat disukai suami, yang sangat perlu diketahui oleh sang istri. Deretan kebutuhan ekspresi kasih sayang dalam hubungan suami-istri itu pun yang turut dibahas konsultan rumah tangga, mbak Meida dalam situs pribadinya.
Suami Anda akan sangat menyukai Anda jika Anda melakukan beberapa hal yang akan saya tunjukkan ini. Jadi, silakan Anda siapkan catatan kecil dan bolpoin kemudian catat apa yang saya jelaskan.
Setidaknya ada 3 hal penting patut diupayakan oleh para istri untuk dapat memberikan rasa bahagia bagi sang suami, hingga akan menumbuhkan rasa cinta dan sayang yang makin intim dalam kehidupan rumah tangga.
1. Berdandan Khusus untuk Suami
Saran bagi para istri, siapa pun Anda dan dimanapun Anda berada, Anda tetap harus produktif, berkarya dan memiliki pemasukan sendiri. Minimal Anda bisa membahagiakan diri sendiri dengan melakukan perawatan dan membeli pakaian yang bagus. Anda lakukan itu untuk kebahagiaan diri sendiri.
Bukan untuk suami, bukan untuk orang lain. Tapi, sebagai bentuk rasa syukur Anda pada Yang Maha Kuasa jadi Anda merawat diri. Jaga bentuk tubuh Anda. Jangan setelah menikah, Anda membiarkan tubuh Anda makin melebar dan wajah tidak terawat.
Kalau Anda cantik dan menarik, yang bangga dan puas pasti diri Anda sendiri. Ketika Anda berkaca, Anda jadi lebih percaya diri.
Setelah itu, niat keduanya Anda dandan dan melakukan perawatan itu untuk suami Anda. Pria itu, siapapun orangnya pasti suka kalau lihat wanita dandan dan cantik.
2. Memulai Lebih Dulu & Proaktif
Hampir semua pria memiliki fantasi istri lebih aktif sedangkan dia bersikap pasif.Jika Anda belum pernah mencoba hal ini, maka sesekali Anda harus mencoba dominan, menjadi pemimpin bagi suami Anda di atas ranjang.
3. Patuh
Biar bagaimanapun juga, suami Anda itu adalah seorang pria. Egonya tinggi. Meskipun kemampuan finansial suami di bawah Anda, Anda tetap harus patuh dan mengikuti apa yang menjadi keputusannya.
