- Freepik/user18526052
VIVA – Sakit pinggang saat hamil adalah keluhan umum terjadi khususnya pada ibu hamil. Sakit pinggang yang dirasakan ibu hamil umumnya kerap terjadi di trimester 2, mulai bulan kelima dan ketujuh kehamilan.
Namun dalam beberapa kasus, nyeri bisa dimulai sedini di minggu ke-8 sampai 12 minggu.
Lantas mengapa ibu hamil mengalami sakit pinggang? Terkait hal itu, spesialis saraf, dr. Zicky Yombana, SpS dalam program Hidup Sehat TvOne, menjelaskan bahwa hal ini karena penambahan berat badan dan pelonggaran sendi-sendi.
"Memang orang sedang hamil cenderung akan nyeri di tulang belakang karena bertambah berat badan dan ada beban di depan. Jelang kelahiran sendi-sendi akan melonggar untuk persiapkan kelahiran anak yang sayangnya akan menyebabkan dua ruas tulang belakang meregang dan bantalan cenderung bergeser jepit si saraf tadi," kata Zicky, Rabu 9 Juni 2021.
Lantas apa yang bisa dilakukan oleh ibu hamil untuk mengatasi sakit pinggang tersebut? Terkait dengan hal itu, Zicky menyarankan agar ibu hamil melakukan peregangan.
"Bisa lakukan streching, olahraga ringan," tutur dia.
Selain itu, salah satu penyebab dari sakit pinggang adalah postur tubuh ibu hamil yang berubah karena titik gravitasinya bergeser condong ke depan.
Sebagai cara mengatasi sakit pinggang saat hamil, cobalah untuk mulai memperbaiki postur tubuh yang benar saat berjalan dan duduk.
"Perbaiki posisi," kata Zicky.
Adapun postur tubuh yang baik seperti dikutip dari Mayo Clinic antara lain, berdiri tegak dan tidak membungkuk, jaga bahu tetap sedikit ke belakang dan posisikan dengan rileks.
Saat hendak berdiri, lebarkan kaki Anda untuk mendapatkan dorongan yang baik saat ingin bangun dari duduk, Jangan terlalu lama berdiri.
Jika Anda harus berdiri dalam waktu lama, sempatkan untuk duduk atau beristirahat.
Saat duduk, pilih kursi yang memiliki sandaran punggung dan tempatkan bantalan kecil di belakang punggung bawah Anda. Dengan begitu, otot punggung bawah tidak begitu terbebani.
Di sisi lain, Zicky juga tidak menyarankan untuk ibu hamil yang mengalami sakit pinggang untuk melakukan pemijatan.
"Kalau misalnya dalam pijat memijat bukan hamil atau tidak. Tapi siapa dan bagian mana dipijat kalau sudah terlatih fisioterapi itu akan lebih aman, lokasi hamil tdk hamil ga disarankan pijat tulang belakang (leher sampai tulang ekor), kalau terjadi pijat keras ga tau kondisi tulang belakang takutnya geser. Boleh dipijat tapi jangan di tulang belakang," ujar Zicky.
