Kolom Prof Tjandra: Persiapan Kesehatan Calon Jamaah Haji

Prof Tjandra Yoga Aditama.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA –Kaum Muslim tentu amat berbesar hati karena beberapa hari yang lalu Arab Saudi sudah mengumumkan akan menerima hingga 1 juta jamaah Haji tahun ini. Sambil menunggu berapa besarnya alokasi jamaah Haji yang akan didapat negara kita, karena ibadah Haji tinggal sekitar 2 atau 3 bulan lagi maka tentu sejak sekarang persiapan kesehatan harus dilakukan oleh calon jamaah haji. 

Bawa Kabar dari Tanah Suci, Peran Media Optimalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji

Ada 3 persiapan sejak sekarang yang perlu dilakukan calon jamaah Haji:

Vaksinasi, meliputi 3 hal:

Ninja Xpress: Pengiriman Paket Melonjak 20 Persen saat Ramadhan 2024

1. Perlu jelas dulu tentang apa jenis vaksin yang disetujui oleh Arab Saudi.
2. Para calon jamaah tentu harus mendapat vaksin. Kalau vaksin yang sudah diterimanya adalah sesuai dengan aturan Arab Saudi maka tentu tidak masalah, tetapi kalau berbeda maka perlu vaksinasi ulang, dan mumpung masih ada cukup waktu maka harus dilakukan segera.
3. Bagi calon jamaah yang sudah mendapat vaksinasi lengkap maka akan baik sekali kalau mereka juga mendapat vaksinasi booster. Memang booster tidak menjadi syarat dari pemerintah Arab Saudi, tetapi tentu akan memberi perlindungan lebih lengkap bagi jamaah Haji kita.

Tentang penyakit penyerta  atau ko-morbid pada calon jamaah, ada 3 hal pula:

Meninggalnya Babe Cabita Ternyata Bikin Para Sahabat Iri, Kok Bisa?

1. identifikasi penyakit dan bagaimana situasinya, misalnya ada tidaknya hipertensi dan berapa tinggi sistolik dan diastoliknya, atau ada tidak diabetes mellitus dan berapa kadar gulanya dll.
2. Ke dua, apa perubahan pola hidup yang perlu dilakukan sejak sekarang ini, misalnya diit atau Latihan tertentu.
3. tentunya apakah ada obat yang perlu di konsumsi sejak sekarang dan juga nanti ketika sudah berangkat ke Arab Saudi.

Meningkatkan daya tahan tubuh

Sekarang kita sedang menjalani ibadah puasa, dan tentu kita harus berbuka puasa dan sahur dengan makanan bergizi. Pola hidup sehat harus terus diterapkan, dan juga melakukan aktifitas fisik dan olah raga yang memadai, baik di bulan Ramadhan ini maupun sesudah Idul Fitri.

Prof Tjandra Yoga Aditama
Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI/ Guru Besar FKUI
Mantan Kepala Klinik Haji Indonesia di Makkah serta Mantan Ketua Pengawasan dan Pengendalian (Wasdal) Kesehatan Haji Indonesia

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya