- unsplash,com
VIVA – Dunia olahraga sangat berkaitan denga kesehatan. Kegiatan berolahraga masuk dalam kegiatan yang wajib dilakukan untuk menunjang pola hidup sehat. Salah satu olahraga yang banyak diminati adalah yoga. Berbagai manfaat dari olahraga ini yang dapat dilakukan oleh berbagai usia.
“Yoga bukan hanya melatih secara fisik, tapi juga keselarasan antara pikiran, mental kita, dan juga fisik. Jadi manfaatnya ada dalam ketiga elemen tersebut,” ucap Fitri Tasfiah dalam kanla YouTube VDVC helath, seorang pengajar yoga sejak tahun 2015.
Berolahraga yoga bukan hanya memperoleh sehat tapi juga bahagia. Karena saat mempraktekkan gerakan yoga, badan terasa lebih rileks dan tenang. Itulah alasan kenapa eksistensi yoga tetap terjaga hingga saat ini.
“Yoga yang populer sekarang ini sebenarnya sudah banyak bentuk dari dimodifikasi yoga yang sudah ada dari sebelumnya,” jelas Fitri.
“Pada dasarnya yoga itu dahulu kala kenal dengan Raja Yoga dan Hatha Yoga. Raja Yoga lebih ke arah meditasi dan spiritual dan Hatha Yoga itu lebih ke arah pelatihan yoga secara fisik,” tambah Fitri.
Hatha Yoga mengajarkan cara menghubungkan dua unsur, yaitu power dan kekuatan. Sedangkan Raja Yoga memusatkan pada teknik meditasi, fokus pada penguasaaan diri sekaligus menghargai diri sendiri dan sekitarnya.
“Sekarang kalo kita kenal Hatha Yoga dalam kelas-kelas yoga itu sebenarnya gerakan-gerakan dasar yoga yang sudah lama,” ucap Fitri.
Sebelum mempraktekkan gerakan yoga, para yogi (sebutan untuk praktisi yoga) harus mengetahui nama gerakan dan asal usul gerakannya.
“Jenis-jenis yoga ada banyak sekali yang populer sekarang ini, ada Hatha Yoga, Iyengar Yoga, Yin Yoga, Vinyasa Yoga, Bikram Yoga, Kundalini Yoga, dan sebagainya,” tutur Fitri.
Bikram Yoga dilakukan dalam suhu 40 derajat celcius. Iyengar Yoga itu menggunakan alat bantu, seperti blok, tali, belt, dan lain-lain. Fungsinya untuk para yogi lebih mudah dan tepat saat mempraktekkan gerakan.
Vinyasa Yoga adalah gerakan yoga lebih mengalir. Sedangkan Yin Yoga dalam gerakannya banyak penahanan, penahanan dilakukan kurang lebih tiga menit untuk memaksimalkan stretching otot dan facia untuk pembukaan persendian yang berfungsi meningkatkan fleksibilitas. Gerakannya untuk Ashtanga Yoga lebih powerful dan aktif.
