Moms, Hati-hati Pakai Minyak untuk Kulit Bayi Baru Lahir Jika Tak Ingin Muncul Masalah Ini

Ilustrasi wanita/ibu dan bayi.
Sumber :
  • Freepik/senivpetro

JAKARTA – Tidak seperti orang dewasa, kulit bayi sangat sensitif karena strukturnya lebih tipis. Karenanya, para ibu harus berhati-hati dalam merawat kulit sang buah hati agar tak muncul reaksi alergi.

5 Manfaat Luar Biasa Alpukat untuk Kesehatan Kulit Wajah, Bisa Cegah Penuaan Dini

Dokter spesialis anak, Dr. Melia Yunita SpA bahkan mengingatkan agar orangtua berhati-hati memberi minyak pada kulit bayi, terutama bayi yang baru lahir.

"Harus berhati-hati dengan minyak-minyakan. Bayi newborn itu kulitnya sensitif sekali, kancing ibunya saja yang kena saat menyusui bisa membuat bruntusan, baju yang berenda sedikit saja bisa membuat bruntusan," kata dr. Melia saat acara ‘Hello Supermoms – The Happy Skin Talk: The Secret to Mom & Kid Happiness’ yang digelar oleh Physiogel di kawasan Kemang, Jakarta, Sabtu 21 Oktober 2023.

3 Skincare Ini Jadi Paling Diandalkan oleh Penggunanya

Ilustrasi ibu dan anak/parenting/bayi.

Photo :
  • Freepik/gpointstudio

Dia pun menyarankan perawatan kulit bayi baru lahir cukup dengan sabun yang tepat saja. Tidak perlu juga menggunkan kolonye atau parfum yang disemprot.

Direkomendasikan oleh IDI, Apa Sih Physical Sunscreen Itu?

"Anak cenderung memiliki kulit yang lebih kering dan sensitif, oleh karena itu ibu harus pintar dalam memilih produk perawatan kulit yang tepat. Pilih produk yang sudah BPOM, dermatologist tested, terbuat dari bahan-bahan alami, dan tidak mengandung pewarna, pewangi, maupun pengawet buatan,” tambah dr. Melia.

Di samping itu, dr. Melia juga menjelaskan beberapa faktor yang menyebabkan kulit anak menjadi bruntusan atau bermasalah. Salah satunya adalah hidrasi.

Anak-anak usia balita umumnya sulit minum air putih. Hal ini pun akan membuat kelembaban kulit berkurang, akibatnya kulit menjadi kering.

"Kulit kering akan gatal, anak cenderung akan menggaruk. Karena itu status hidrasi penting," kata dr. Melia.

Selain itu, polusi juga bisa mempengaruhi kondisi kulit. Saat ini masalah polusi yang banyak disorot membuat banyak anak mengalami batu pilek. Namun, yang tidak disorot banyak juga anak-anak yang datang ke rumah sakit dengan masalah kulit bruntusan atau merah.

Ilustrasi bayi/anak/parenting.

Photo :
  • Freepik/bristekjegor

Physiogel dibuat menggunakan teknologi Biomimic yang mengandung berbagai komponen lemak, termasuk squalaene, ceramides, dan phospholipids. Bahan-bahan ini diperoleh dari sumber alami seperti shea butter, minyak kelapa sawit, dan buah zaitun, yang terbukti efektif dalam melembabkan kulit kering dan mengatasi iritasi, termasuk masalah iritasi serius seperti eksim.

Komponen pelembab utamanya adalah glycerin, yang memiliki kemampuan unik untuk mengunci kelembaban di dalam kulit. Dengan begitu, Physiogel mampu memberikan hidrasi yang berlangsung hingga 72 jam lamanya. yang parah seperti eksim). Selain itu, komponen pelembab utamanya, yaitu glycerin dapat menahan air agar tetap berada di dalam kulit, sehingga Physiogel dapat memberikan kelembaban yang bertahan lebih lama, bahkan hingga 72 jam.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya