Sumber :
- REUTERS/Oxitec Ltd./Handout
VIVAlife
- Sebelum menggigit korbannya, nyamuk akan terlebih dahulu mengenali korbannya, sesuai dengan bau dan komposisi darah. Para ahli entomology dari University of California, telah mempelajari bagaimana cara nyamuk memilih mangsanya.
Para ilmuwan telah menganalisis enzim yang terkandung dalam bau tubuh manusia, ayam dan burung merpati, mangsa kesukaan nyamuk. Hasilnya, hewan penghisap darah itu tertarik pada aldehida
nonanal
atau zat yang memiliki wewangian, seperti yang dilansir
Genius Beauty
.
Baca Juga :
9 Menit, Waktu Ideal untuk Bermain Cinta
Di samping itu, nyamuk juga suka menggigit wanita, terutama pada mereka yang berambut pirang dan hamil. Meski belum diketahui penyebab pastinya, namun para ahli beranggapan hal ini dikarenakan tubuh wanita menghasilkan beberapa asam yang dapat menarik serangga. Nyamuk juga tertarik pada orang yang memiliki peningkatan hormon seks (testosteron atau estrogen). (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Di samping itu, nyamuk juga suka menggigit wanita, terutama pada mereka yang berambut pirang dan hamil. Meski belum diketahui penyebab pastinya, namun para ahli beranggapan hal ini dikarenakan tubuh wanita menghasilkan beberapa asam yang dapat menarik serangga. Nyamuk juga tertarik pada orang yang memiliki peningkatan hormon seks (testosteron atau estrogen). (umi)