Pertama di Eropa, Pria Transgender Bisa Hamil dan Melahirkan

Ilustrasi Wanita Hamil
Sumber :
  • iStockphoto

VIVAlife - Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan membuat hamil dan melahirkan tak lagi hanya bisa dilakukan wanita. Terbukti, seorang pria di Jerman bisa mengandung janin dan melahirkannya layaknya wanita normal.

Ukir Sejarah, Ini Jadwal Siaran Langung Tim Indonesia di Semifinal Piala Thomas dan Uber 2024

Mengutip laman Daily Mail, pria yang tak diketahui identitasnya itu melahirkan seorang bayi laki-laki 18 Maret lalu. Ia bahkan tak perlu operasi. Proses persalinannya dibantu seorang bidan dan hanya dilakukan di rumahnya, distrik Neukoellin, Berlin.

Ia sengaja tak memilih melahirkan di rumah sakit karena tak ingin tercatat sebagai ibu. Dalam akte kelahiran anaknya pun, pria itu ingin ditampilkan sebagai ayah. Permintaan itu diluluskan karena pertimbangan psikologis anak di kemudian hari.

Lalu, apa sebenarnya yang membuat pria berjenggot itu bisa menjalani kodrat wanita?

Rupanya, ia seorang transgender. Pria itu sejatinya lahir sebagai wanita, lengkap dengan semua organnya. Ia kemudian memutuskan berganti kelamin saat dewasa. Namun, ia tak ingin organ reproduksinya dihilangkan.

Ria Ricis Ungkap Perasaan Usai Resmi Cerai dengan Teuku Ryan

Sebagai gantinya, ia menggunakan terapi hormon selama bertahun-tahun.

Terapi hormon itulah yang membuatnya tubuhnya bisa ditumbuhi jenggot. Karena ingin tetap memiliki anak, pria itu mengikuti program donor sperma. Namun, informasi detail tentang itu sengaja ia rahasiakan untuk melindungi anaknya dari sorotan yang berlebihan.

Kasus ini terjadi menyusul putusan Mahkamah Agung Jerman tahun 2011 soal pengakuan hukum sipil yang berkaitan dengan gender. Putusan itu menyebutkan, seorang transgender tak perlu menghilangkan organ reproduksinya untuk diakui hak-hak sipilnya.

“Jika seorang wanita ingin hidup sebagai pria dan mengambil hormon untuk menumbuhkan jenggot, asal memiliki rahim dan ovarium ia masih mungkin untuk hamil,” kata Dr Tobias Pottek dari Asklepios West Hospital di Hamburg.

Falko Liecke, seorang anggota dewan konservatif di distrik tempat bayi itu dilahirkan menuturkan, ia belum pernah melihat kasus serupa di Jerman. Bisa dibilang, ini memang merupakan pertama kalinya di Eropa, seorang pria transgender bisa melahirkan anak.

Sebelumnya, di Amerika Serikat ada Thomas Beatie, pria transgender yang sudah melahirkan tiga anak. (eh)

Kementerian PPPA: Korban Kekerasan Seksual Tidak Boleh Di-pingpong
Personel Basarnas mengevakuasi seorang balita menuju KN SAR Bima Sena dari Pelabuhan Minanga setelah erupsi Gunung Ruang Pulau Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, 30 April 2024.

3.364 Warga Korban Erupsi Gunung Ruang Sudah Dievakuasi dari Tagulandang

BNPB mengatakan sebanyak 3.364 warga korban erupsi Gunung Ruang sudah dievakuasi dari Pulau Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara.

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024