Dona Arsinta Dipilih Jadi Duta Pencegahan HIV AIDS

Dona Arsinta
Sumber :
  • Instagram/@Dona Arsinta

VIVA.co.id – Kementerian Sosial (Kemensos RI) kembali memilih Presenter televisi Dona Arsinta sebagai Duta Pencegahan HIV AIDS untuk tahun kedua di Indonesia.

Obat HIV Pertama yang Terbukti Aman untuk Penyembuhan

"Saya berterima kasih kepada Kementerian Sosial, hari ini saya diangkat sebagai duta pencegahan HIV AIDS. Saya siap melaksanakan pencegahan HIV AIDS untuk masyarakat umum. Saya berharap seluruh elemen masyarakat dapat membantu berperan aktif melakukan sosialisasi bahaya virus HIV AIDS di Indonesia ini," kata Dona.

Dona Arsinta menambahkan, bahaya Virus HIV AIDS harus menjadi perhatian seluruh masyakat. Sehingga ia berharap seluruh stakeholder terkait dapat berpartisipasi untuk mensosialisasikan bahaya HIV AIDS dan mendampingi para korban yang terdampak virus HIV AIDS.

Kisah Dede, Bocah Dengan HIV yang Tetap Tegar Hadapi Hidup

Sementara itu, Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial dan Korban Perdagangan Orang Kemensos, Marzuki mengatakan, pengangkatan duta pencegahan HIV AIDS ditujukan untuk membantu sosialisasi tentang bahaya virus HIV AIDS dan memotivasi para korban HIV AIDS untuk dapat sembuh, serta memiliki komitmen atau tanggung jawab moral agar tidak menularkan virus berbahaya itu kepada masyarakat luas.

"Nanti tugas Duta Pencegahan HIV AIDS itu akan keliling ke seluruh Indonesia, sekolah-sekolah, perguruan tinggi, komunitas-komunitas rentan lainnya untuk mensosialisasikan akan bahaya HIV AIDS," kata Marzuki saat membuka acara Seminar Nasional Puncak Hari AIDS Se-Dunia 2016 di kantor Kemensos, Jakarta Pusat, Jumat 16 Desember 2016.

Banyak Napi di Banten Terindikasi Virus HIV

Tak hanya itu, tahun 2017 nanti, Kemensos juga akan mengangkat 1000 Sahabat Duta Pencegahan Virus HIV AIDS di seluruh Indonesia. Sahabat Duta Pencegahan HIV AIDS itu diharapkan dapat membantu mensosialisasikan bahaya HIV AIDS di lingkungannya masing-masing.

"Peringatan Hari AIDS se-Dunia ini harus menjadi kesadaran kolektif bagi masyarakat luas  tentang bahaya HIV AIDS." 

Dona arsinta

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya