Berapa Lama Sebaiknya Sayur Disimpan di Kulkas?

Ilustrasi sayuran
Sumber :
  • Pixabay/Meditations

VIVA.co.id – Makanan sehat tidak hanya dilihat dari kandungan di dalamnya, namun juga kualitasnya saat disimpan dalam jangka lama. Menyimpan makanan sendiri, harus memenuhi ketentuan yang direkomendasikan, agar kandungannya tetap bermanfaat bagi tubuh.

5 Makanan yang Dianjurkan untuk Penderita Darah Tinggi, dari Buah Beri sampai Yogurt

Dalam menyimpan makanan, biasanya disiasati di dalam lemari pendingin agar tahan lama. Namun, proses penyimpanannya sendiri tidak boleh sembarangan.

"Tiap makanan beda, kalau makanan basah lebih cepat basinya, jadi jangan terlalu lama disimpan. Kalau makanan jadi, 24 jam disimpan dalam kulkas dan kalau di freezer seminggu," ujar dokter dan mantan finalis Miss Indonesia, dr. Reisa Broto, dalam peluncuran Polytron Belleza3, di Hotel Kempinski, Jakarta, Rabu 12 Juli 2017.

Habis Lebaran Kolesterol Meningkat? Pangkas dengan 6 Sayuran Ini

Makanan yang disimpan terlalu lama, khususnya buah, akan merusak kandungan di dalamnya. Hal ini akan berbahaya jika dikonsumsi oleh manusia.

"Bahayanya makan makanan busuk itu, enggak kelihatan sama mata kita. Nah, itu belum tentu bebas jamur," papar Reisa.

Rekomendasi Makanan yang Bisa Menjaga Kulit Lebih Sehat dan Bersih, Apa Saja?

Menurutnya, partikel jamur pada makanan busuk, bisa membuat tubuh keracunan. Proses penyembuhan dari keracunan partikel jamur di makanan, juga cenderung lama.

"Partikel jamur itu enggak kelihatan, jadi bisa menyebabkan keracunan makanan. Kalau sudah keracunan, penyembuhannya malah lama," kata dia.

Ibu menyusui

5 Rekomendasi Makanan untuk Ibu Menyusui Agar ASI Lancar

Menjaga keseimbangan nutrisi dan asupan makanan sangat penting bagi ibu menyusui. Karena kualitas dan kuantitas ASI (Air Susu Ibu) dapat dipengaruhi beberapa faktor.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024