- Rintan P/VIVA.co.id
VIVA – Pakar kuliner sekaligus koki Tanah Air Sisca Soewitomo mengisyaratkan akan pensiun. Hal ini terlihat dari unggahannya di akun Instagram pribadinya @sisca.soewitomo yang menyebut dirinya akan menggantung panci.
"Sahabat-sahabatku tercinta, setelah puluhan tahun saya di dunia kuliner dan ribuan resep yang sudah saya ciptakan, ini mungkin saat yang tepat untuk gantung panci," tulisnya di akun instagram @sisca.soewitomo.
Baca juga: Puluhan Tahun Memasak, Sisca Soewitomo Gantung Panci
Mendengar berita itu tentu membuat tidak sedikit dari kita bersedih. Pasalnya, Sisca Soewitomo merupakan salah satu sosok yang memiliki peran penting dalam kemajuan kuliner Indonesia.
Nama Sisca Soewitomo sendiri begitu populer saat membawakan acara memasak Aroma yang tayang setiap hari minggu di stasiun televisi swastatahun 90-an. Acara memasak itu dibawakannya dengan apik selama 11 tahun dan melekat di hati masyarakat.
Jika berbicara sosok Sisca Soewitomo dalam acara memasak tersebut, tentu generasi 90an akan hapal sejumlah ungkapan yang khas dibawakannya. Apa saja jargon-jargonnya yang melekat di hati kita para penggemarnya?
Mudah bukan?
Bagi para generasi 90-an pasti akan ingat jargon khas Bu Sisca saat usai memasak dalam program tersebut. Sisca Soewitomo akan sering mengucapkan kalimat "Bagaimana pemirsa? Mudah bukan membuatnya?" sambil menunjukkan sajian yang telah dimasaknya.
Sajikan selagi hangat
Sisca Soewitomo juga sering mengimbau masyarakat yang ingin mencoba resepnya untuk menyajikan makanan langsung selagi hangat.
"Yang terpenting sajikan hidangan ini selagi hangat," kata Sisca.
Baca juga: Ngehits, 4 Gaya dan Ciri Khas Sisca Soewitomo Pandu Acara Aroma
Ala Kafe
Dalam program Aroma, Sisca Soewitomo juga terlihat membuat sejumlah hidangan ala kafe. Misalnya, resep Sirloin Steak berbumbu. Usai menghidangkannya, ia juga akan mengungkapkan kalimat jargonnya.
"Mirip bukan dengan yang ada di kafe?" kata dia.
