Destinasi di Jepang Jika Ingin Rasakan Nuansa Tradisional

Pakaian Tradisional Jepang Kimono
Sumber :
  • REUTERS/Thomas Peter

VIVA – Jepang menjadi destinasi wisata yang digandrungi oleh wisatawan dunia. Salah satu yang paling dicari ketika ingin mengunjungi Jepang selain wisata belanja adalah merasakan budaya tradisionalnya. Maklum saja, hingga kini budaya tradisional Jepang masih eksis dan menjadi daya tarik wisatawan. 

Bagi Anda yang ingin menikmati pengalaman budaya tradisional Jepang Manager Japan National Tourism Organization (JNTO), Kristiana Susanti pun merekomendasikan daerah Kawagoe. 

Kata dia, wisatawan Indonesia yang ingin merasakan budaya tradisional Jepang bisa ke Kawagoe yang terletak di utara kota Tokyo atau 30 menit menggunakan Shinkansen dari kota Tokyo. 

"Kawagoe ini hampir mirip dengan Kyoto. Tempat ini masih mempertahankan bangunan rumah tradisional Jepang. Di sini wisatawan bisa berkeliling dengan menggunakan kimono," katanya di 3 Wise Monkeys Jakarta Selatan. 

Melihat Kuil Yasukuni di Jepang

Di sisi lain, musisi asal Jepang Hiroaki Kato merekomendasikan kawasan Shinjuku. Kata dia, kawasan Shinjuku tidak hanya untuk para pecinta belanja, tapi juga bisa memuaskan para wisatawan yang ingin menikmati sisi tradisional Jepang. Salah satu yang bisa dikunjungi adalah Kuil Meiji Jingu yang terletak di dekat stasiun Harajuku.

Anda yang ingin merasakan merasakan budaya Jepang bisa juga mengunjungi daerah di Asakusa. Salah satu hal yang  bisa dicoba adalah menaiki becak tradisional Jepang bernama Ebisuya. 

Atau bisa melakukan aktivitas berjalan kaki menyusuri Jalan Nakamise dengan menggunakan kimono yang dapat disewa dari Kosode, hingga mengunjungi beberapa kuil bersejarah, seperti Kuil Senso-Ji di Asakusa.

Jalan-jalan ke Desa Tradisional Jepang di Kaki Gunung Fuji
Ilustrasi liburan private tour ke Jepang

Private Tour Anti Ribet, Pilihan Ideal Trip Ke Jepang

Di private tour ini, konsumen bisa request untuk menyusun jadwal, destinasi, dan aktivitas sesuai dengan keinginan.

img_title
VIVA.co.id
7 Februari 2024