- VIVA.co.id/Edwin Firdaus
VIVA – Taman Hiburan Ancol akan menjadi salah satu titik pusat lokasi perayaan pergantian tahun yang paling banyak diserbu masyarakat ibu kota. Untuk tahun ini saja, pihak Taman Impian Jaya Ancol memprediksi adanya kenaikan hingga 10 persen dibandingkan dengan perayaan pergantian tahun 2016 lalu.
"Tahun ini, kami prediksi adanya kenaikan hingga 10 persen. Setidaknya, kami prediksi pada tanggal 31 nanti akan ada 280 ribu pengunjung," ungkap General Manager PT Impian Jaya Ancol, Sunarto di Jakarta, Rabu 27 Desember 2017.
Untuk mengantisipasi padatnya pengunjung selama pergantian tahun, pihaknya telah menyiagakan setidaknya 5.401 petugas keamanan pada tanggal 31 Desember mendatang. Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan koordinasi dengan pihak berwajib seperti TNI dan Polri.
"Akan ada 3.500 personil gabungan yang terdiri dari 2.500 anggota Kepolisian dan 1.000 anggota TNI yang akan diterjunkan," katanya.
Untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas, telah dilakukan rekayasa lalu lintas dan menyediakan setidaknya kantong-kantong parkir yang mampu menampung 15 ribu mobil dan 30 ribu motor.
"Kantong parkir itu tersedia di area pantai karnaval, di depan Sea World Ancol, depan Ecovention, Pasar Seni hingga pantai karnaval. Sedangkan untuk motor kami kumpulkan semua di depan beach pool," ungkapnya.
Sunarto menyebutkan, ini dilakukan dengan harapan area utama di beach pool itu bebas lalu lalang kendaraan, sehingga pengunjung bisa menikmati acara kembang api tanpa terganggu dengan kendaraan yang melintas.
"Pengalaman sebelumnya area pantai penuh makanya kita luaskan," jelasnya.
Untuk pengalihan kendaraan, manajemen Ancol memberlakukan sistem buka-tutup, yaitu ketika pengunjung datang pada pukul 05.00 hingga pukul 09.00 kendaraan mereka akan masuk dari pintu timur.
"Dari jam 05.00-09.00 kami arahkan ke sentral parkir timur di karnaval dengan tujuan untuk isi kantong parkir timur. Kalau motor masih bisa lewat dari pagi. Setelah itu pintu timur dan barat, jam 10 buka barat dan timur," paparnya.
Lebih lanjut, untuk mengakomodir mobilisasi pengunjung, telah disediakan sedikitnya 112 bus wara-wiri yang beroperasi selama 24 jam dan empat gerbong wisata sato-sato yang akan mengantarkan pengunjung dari Pantai Karnaval hingga ke area Dunia Fantasi.
Ingin merasakan sensasi tinggal di kamar hotel yang menggantung di tebing, tertinggi di dunia lagi. Pengalaman berbeda ini hanya ada di Gunung Parang Purwakarta. Meski di tebing, fasilitasnya yahud lho. Penasaran? Lihat dalam liputan ini.
