Dugaan Suap Anggota KPPU

"Ada Pergantian Majelis Perkara Liga Inggris"

VIVAnews - Direktur Eksekutif/Pimpinan Sekretariat Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kurnia Syahrani menjelaskan mengapa ada pergantian majelis dalam kasus monopoli Liga Inggris di Astro TV.

Dirjen Dikti Tinjau Pelaksanaan UTBK 2024 di UI, Peserta Masuk Diperiksa Metal Detector

Hal itu disampaikannya saat bersaksi di Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi, Kamis 5 Maret 2009. Ia bersaksi untuk terdakwa kasus dugaan suap, mantan anggota Komisi Pengawasan Persaingan Usaha M Iqbal.

Iqbal didakwa menerima uang Rp 500 juta dari eksekutif Lippo Group Billy Sindoro saat menangani perkara monopoli hak siar Liga Inggris di Astro TV. Billy berkepentingan dengan hak siar tersebut.

Pendapatan Naik 3 Persen, MPM Cetak Laba Bersih Rp 165 Miliar Kuartal I-2024

Sedianya, kata Kurnia, komisioner Syamsul Maarif yang menangani akan kasus tersebut. Namun, saat itu beban kerja Syamsul sudah padat.

Sementara itu, Benny Pasaribu baru selesai cuti sehingga perkara itu diserahkan kepada Benny. "Usulan pergantian diajukan Biro Hukum yang diteruskan kepada saya," kata Kurnia.

Sementara saksi lain, Direktur PT Indosat Mega Media Indar Admanto mengaku tidak mengetahui proses perkara Astro TV terkait hak siar Liga Inggris.

"Kami hanya melaporkan soal Liga Inggris ke KPPU ," kata Indar saat bersaksi.

Pakai Baret Merah, Momen Prabowo Subianto Hadiri HUT ke-72 Kopassus

Lebih lanjut Indar mengatakan ada dua pihak lagi yang melaporkan Astro TV ke KPPU, yakni Indovision dan TelkomVision.

"Bagaimana proses kasus Astro ini saya tidak tahu. Saya hanya tahu hasilnya dari media massa," kata dia di hadapan Majelis Hakim Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi.

Presiden Jokowi menerima CEO Microsoft Satya Nadella di Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa, 30 April 2024.

Profil Satya Nadella, Bos Microsoft yang Sudah Sering Ketemu Jokowi

Satya Nadella ini pernah mengunjungi Indonesia pada akhir Mei 2016. Dimana pada saat itu dirinya menghadiri acara Microsoft Developer Festival di bilangan Jakarta Selatan

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024