Gerebek Gudang ISIS, Tentara Suriah Temukan Senjata dan Narkoba

VIVA Militer: Senapan dan narkotika diamankan tentara Suriah dari gudang ISIS
Sumber :
  • The Times

VIVA – Sebuah operasi yang dilancarkan pasukan Angkatan Bersenjata Suriah (SAA) dengan sasaran sebuah gudang, yang ditengarai adalah tempat penyimpanan senjata kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Seorang Perwira dan 4 Tentara Irak Tewas Diserang ISIS

Menurut laporan Kantor Berita Suriah (SANA) yang dikutip VIVA Militer, pasukan SAA menggerebek sebuah gudang di Suriah bagian selatan. Di dalam gudang itu pasukan SAA menemukan sejumlah senjata, mulai dari lusinan senapan mesin, granat, peluncur roket, dan rudal anti-tank.

Tak cuma itu, tentara SAA juga menemukan sejumlah peralatan komunikasi, teropong infra merah, dan sejumlah perlengkapan pertolongan kesehatan. 

Drone Bunuh Diri Iran Bombardir Suriah, Habisi Nyawa Warga Sipil

Yang mengagetkan, ternyata tentara SAA juga menemukan kantong-kantong besar berisi narkotika. 100 buah kantong besar berisi amphetamin captagon.

VIVA Militer: Kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS)

6 Fakta TKW yang Dikira Meninggal di Suriah, Kembali ke Kampung Halaman Setelah Hilang 22 Tahun

Narkotika dalam jumlah besar ini diduga memang digunakan anggota ISIS untuk menambah stamina, dan menghilangkan rasa sakit.

Dalam operasi tersebut, tentara SAA juga berhasil menangkap sejumlah anggota ISIS. Para anggota yang diamankan ini disebut terlibat dalam penyelundupan dan produksi bahan peledak. 

Tak hanya gudang senjata, operasi pemberantasan kelompok ISIS pasukan SAA juga dilaporkan mampu menguasai lusinan terowongan bawah tanah, gudang amunisi, dan sejumlah besar peralatan logistik.

Terowongan digunakan para anggota ISIS untuk bersembunyi, dan memobilisasi artileri dan logistik lainnya setelah melancarkan serangan di zona aman dan pos tentara SAA.

VIVA Militer: Kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS)

BNPT Usulkan Repatriasi WNI yang Sempat Gabung ISIS dan Ditahan di Kamp-kamp Suriah

BNPT menyebut telah mengusulkan repatriasi atau pemulangan kembali WNI yang terasosiasi Foreign Terrorist Fighters (FTF) dan bergabung dengan ISIS ke Presiden Jokowi.

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024