Data Terbaru Kerugian Rusia, Puluhan Ribu Tentara hingga Alat Tempur
- britannica.com
VIVA Militer – Invasi Rusia ke Ukraina tampaknya harus dibayar mahal. Tak hanya kehilangan puluhan ribu personel militer, Rusia juga diklaim pihak Ukraina telah menelan banyak kerugian sejak invasi yang mereka lakukan di akhir Februari lalu.
Pemerintah Ukraina baru saja mengeluarkan data terbaru kerugian Rusia selama Perang di Ukraina. Data terbaru ini diklaim berhasil dirangkum dari rentan waktu 24 Februari hingga 13 Juli 2022.
Menurut pihak militer Ukraina lewat akun facebooknya tersebut, Rusia total telah kehilangan sebanyak 37.570 personel militer dan 3.832 kendaraan perang.
Tak hanya itu, seperti dilansir dari Pravda, pihak Ukraina juga mengklaim kerugian lainnya yang dialami Rusia termasuk diantara kehilangan 1.649 tank, 217 pesawat dan 839 sistem artileri.
Sebagai tambahan informasi, invasi Rusia ke Ukraina yang saat ini telah memasuki hari ke-140 pada Rabu 13 Juli 2022, memang masih terus berlanjut bahkan semakin sengit.
Terakhir serangan rudal Rusia menghantam sebuah blok apartemen di Ukraina Timur yang memakan puluhan korban jiwa.
Rusia saat ini terus menggempur beberapa wilayah Donetsk setelah sebelumnya pasukan Vladimir Putin sukses besar dengan mencaplok Luhansk.
Berikut detail terbaru kerugian Rusia selama invasi ke Ukraina:
1. Personel militer: 37,570 (+100)
2. Tank: 1.649 (+0)
3. Armoured combat vehicles: 3.832 (+3)
4. Artillery systems: 839 (+1)
5. Multiple-launch rocket systems: 247 (+0)
6. Air Defence systems: 109 (+0)
7. Aircraft: 217 (+0) aircraft
8. Helikopter: 188 (+0) helicopters
9. Operational-tactical UAVs: 678 (+2)
10. Cruise missiles: 155 (+0)
11. Ships/boats: 15 (+0)
12. Vehicles dan tankers: 2,704 (+5)
13. Special vehicles: 67 (+1)
