Amerika Bongkar Kelakuan Bejat Jenderal dan Tentara Israel Lecehkan Wanita Palestina

VIVA Militer: Tentara Israel menangkap perempuan Palestina
Sumber :
  • daysofpalestine.ps

VIVA – Seorang pejabat Amerika Serikat (AS) menuding perwira tinggi militer Israel, Brigadir Jenderal Amir Avivi, melakukan pelecehan seksual terhadap perempuan Palestina. Aksi biadab juga dilakukan oleh para tentara zionis.

Menteri Kontroversial Israel Kecelakaan, Mobilnya Terbalik Usai Terobos Lampu Merah

Dalam laporan yang dikutip VIVA Militer dari The Jerusalem Post, pejabat yang menuduh Avivi dan anak buahnya terlibat pelecehan seksual adalah Kepala Portofolio Israel-Palestina Departemen Luar Negeri AS.

Tak tanggung-tanggung, pejabat Amerika itu melontarkan tuduhannya langsung di depan Avivi saat keduanya bertatap muka dalam sebuah pertemuan di Tel Aviv.

Kisah Nyata di Balik Rumah Bagus Pasukan Tengkorak dan Hadiah 5 Miliar dari Jenderal TNI Maruli

"Kami duduk di sana, membicarakan situasi tersebut, dan tiba-tiba dia menuduh Israel melakukan pelecehan seksual secara sistematis terhadap perempuan Palestina," ujar Avivi.

VIVA Militer: Brigadir Jenderal Amir Avivi

Photo :
  • wikidata.org
Innalillahi, Prajurit Terbaik TNI Angkatan Darat Meninggal Dunia Tersambar Petir

Pejabat AS diyakini telah membeberkan sejumlah bukti kuat hasil investigasi Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB), dalam petemuan itu. 

Namun demikian Avivi berdalih dan memastikan jika kasus pelecehan ada maka media pasti mempublikasikan. Avivi bahkan balik mengkritik bahwa ada sesuatu yang tak beres dalam Departemen Luar Negeri AS.

"Apakah masuk akal jika fenomena ini ada dan media tidak akan pernah memberitakannya?" kata Avivi melanjutkan.

"Hal ini benar-benar tidak sesuai dengan kenyataan. Saya ingin ada kesadaran yang lebih besar, tentang apa yang sebenarnya terjadi di Departemen Luar Negeri AS," ucapnya. 

VIVA Militer: Tentara Israel menangkap perempuan Palestina

Photo :
  • middleeastmonitor.com

Avivi menegaskan, tuduhan yang terlontar dari pejabat AS dianggapnya sebagai pernyataan resmi dari pemerintah Joe Biden.

"Saat kami bertemu dengan pejabat Departemen Luar Negeri yang memegang jabatan Israel-Palestina, setiap kata yang diucapkannya menurut saya itu merupakan pernyataan resmi AS," ujar Avivi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya