Panglima Tugaskan 200 Nakes TNI Khusus Taklukkan Vaksinasi di Bogor
- Puspen TNI
VIVA – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto hari ini kembali mengirimkan 200 personel Tenaga Kesehatan (Nakes) vaksinator ke wilayah Aglomerasi Kabupaten Bogor untuk membantu pemerintah dalam rangka percepatan Vaksinasi Nasional.
Pemberangkatan Tenaga Vaksinator dari personel Kesehatan TNI Angkatan Laut ke wilayah Aglomerasi Kabupaten Bogor itu dipimpin oleh Kepala Dinas Kesehatan Angkatan Laut (Kadiskesal) Laksma TNI Agus Guntoro. Ratusan tenaga vaksinator TNI itu diberangkatkan pagi tadi dari Lapangan Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur.
Kadiskesal Laksma TNI Agus Guntoro menyatakan, 200 personel tenaga vaksinator yang hari ini dikerahkan berasal dari personel Kesehatan TNI Angkatan Laut. Mereka terdiri dari Satuan Diskes Koarmada I, Diskes Kormar, Diskes Kolinlamil, Diskes Lantamal III, Rumkital dr. Mintohardjo, Rumkital Marinir Cilandak, Ladogi R.E. Martadinata, Satkes Denma Mabesal, Satkes Seskoal dan Diskes Pushidrosal.
Menurutnya, Tenaga Vaksinator TNI akan bertugas selama dua minggu di Kabupaten Bogor. Adapun jenis vaksin yang digunakan yaitu Vaksin Sinovac dan AstraZeneca baik dosis 1 maupun dosis 2.
Nantinya, kata Laksma TNI Agus, para tenaga vaksinator itu akan disebar ke 40 kecamatan di wilayah Kabupaten Bogor secara khusus untuk mempercepat serbuan vaksinasi di 40 kecamatan tersebut.
“Tiap-tiap Kecamatan akan diisi 1 tim kecil sejumlah 5 orang dan akan berkolaborasi dengan petugas kesehatan setempat,” kata Kadiskesal Laksma TNI Agus Guntoro, Kamis, 21 Oktober 2021.
Kadiskesal juga berpesan, dimanapun keberadaan Nakes vaksinator harus memberikan manfaat bagi masyarakat sekelilingnya. “Jaga nama baik TNI dan bertugas secara profesional,” ujarnya.
Untuk diketahui, pengerahan personel Tenaga Kesehatan (Nakes) dari unsur TNI itu tidak hanya dilakukan pada hari ini saja. Kemarin, Panglima TNI juga telah mendatangkan 122 tenaga kesehatan dari Siswa Pendidikan Pertama Perwira Prajurit Karier (Dikmapa PK) TNI, Akademi Militer (Akmil) Magelang untuk bertugas selama dua minggu kedepan di wilayah Kabupaten Tangerang, Banten.
Pengerahan tenaga kesehatan ke wilayah Algomerasi Bogor dan Tangerang itu dilakukan karena dua wilayah itu masih jauh dari target 70 persen vaksinasi untuk mencapai Herd Immunity.
