Perang Ukraina vs Rusia Tidak Pengaruhi Operasional Alutsista TNI AL

VIVA Militer: KSAL Laksamana TNI Yudo Margono
Sumber :
  • Istimewa/Viva Militer

VIVA – Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono mengatakan, sanksi yang diberikan terhadap Rusia oleh beberapa negara Barat karena melakukan invansi ke Ukraina tidak akan mempengaruhi operasional alat utama sistem persenjataan (alutsista) TNI Angkatan Laut buatan Rusia.

TNI Pemersatu Anak Bangsa Demi Kemajuan Indonesia

“Kita enggak pengaruh Rusia mau perang sama mana pun bahwa alat itu kan istilahnya sudah kita beli dan sudah menjadi hak kita,” kata KSAL Laksamana TNI Yudo Margono usai membuka Rapat Pimpinan (Rapim) TNI Angkatan Laut di Mabesal, Jakarta Timur, Rabu, 2 Maret 2022.

Kendati demikian, Yudo tetap mengingatkan jajarannya untuk mengantisipasi dampak sanksi Barat terhadap penggunaan suku cadang yang dipakai TNI Angkatan Laut.

BPS Ungkap Dampak Perang Rusia-Ukraina bagi Neraca Perdagangan RI

“Ke depan bagaimana untuk spare part (suku cadang) mungkin ada kena embargo atau tidak tentunya harus kita antisipasi,” ujarnya.

Di sisi lain, Yudo menuturkan, pihaknya belum mengetahui secara pasti mengenai nasib penggunaan suku cadang TNI Angkatan Laut produksi Rusia ke depan, meskipun secara operasional penggunaan alutsista TNI AL tetap digunakan.

Cegah China Bantu Rusia, AS Akan Gelar Pertemuan di Roma

“Untuk spare part-nya kita sampai sekarang ini belum tahu karena nanti yang anu Kemenhan. Secara operasional tetap kita gunakan,” katanya.

Sebagaimana diketahui, perang antara Ukraina dengan Rusia yang meletus beberapa hari lalu menjadi perhatian besar bagi beberapa negara Barat seperti Jerman dan sekutunya, Amerika Serikat, Prancis, Kanada, Italia, Inggris Raya dan Komisi Eropa. Mereka sepakat untuk memberikan paket sanksi ketiga yang bertujuan menghentikan invasi Rusia ke Ukraina.

Ilustrasi TNI

Roadmap Repatriasi Hak Militer Sumber Daya Pertahanan Negara

Roadmap repatriasi hak militer Sumber daya pertahanan negara.

img_title
VIVA.co.id
16 Februari 2024