Jangan Anggap Sepele, Cuci Motor saat Mesin Masih Panas Bisa Bahaya

Cuci motor. Ilustrasi.
Sumber :
  • www.suksestrikonlineblogspot.com

VIVA Otomotif – Para pemilik motor tentu ingin sepeda motor kebanggaannya dalam kondisi bersih, makanya cuci motor harus sering dilakukan. Baik dilakukan sendiri atau membawa motor ke tempat pencucian motor, hanya saja karena waktunya terbatas, biasanya mesin masih panas suka langsung dicuci motornya.

Via Vallen Curhat Perlakuan Keluarga: Aku Ini Anak Kandung Bukan Si?

Ternyata hal tersebut tidak cukup bagus bagi motor. Sebaiknya, jika mau mencuci motor dalam keadaan mesin yang sudah dingin. Berikut bahaya jika motor dicuci dalam keadaan mesin masih panas, seperti dilansir dari Wahana Honda.

1. Thermal shock

Bicara Kasus yang Menyeret Sang Adik, Via Vallen: Berani Berbuat Harus Berani Bertanggung Jawab

Alasan pertama untuk menunggu mesin motor dingin sebelum mencucinya adalah, untuk menghindari terjadinya thermal shock. Di mana, terjadi penyusutan material tiba-tiba karena paparan dengan air dingin.

Terlebih, ada banyak komponen metal pada bagian mesin motor. Kondisi inilah yang disebut dengan thermal shock.

Buntut Kasus Penggelapan Motor, Via Vallen Makin Bongkar Tabiat Buruk Sang Adik

2. Menghindari uap

Alasan lainnya adalah untuk menghindari munculnya uap. Saat Anda mencuci motor dalam keadaan mesin panas, akan muncul uap. Selanjutnya, uap ini akan menimbulkan embun pada lampu motor maupun speedometer.

Bahkan tak jarang, efeknya pun terlihat dari waterspot atau bercak-bercak pada bagian bodi motor. Embun atau uap ini akan mengganggu pencahayaan dari lampu dan membuat speedometer menjadi buram.

Makanya disarankan untuk menunggu mesin motor dingin terlebih dahulu sebelum mencucinya.  disarankan untuk menunggu suhu mesin turun, kira-kira selama 20-30 menit. Jadi, mesin motor tidak cepat rusak.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya