- www.honda.com
VIVAnews - Honda Motor Co mengumumkan akan menarik 528 ribu mobil di seluruh dunia, karena bermasalah pada seal master silinder rem. Sebagian besar mobil yang akan ditarik dijual di Amerika Serikat.
Recall sebanyak 435 ribu kendaraan di antaranya minivan Odyssey produksi Amerika pada 2005 hingga awal tahun 2007. Sedangkan sisanya, merupakan RL Acura produksi 2005-2007 yang dijual di seluruh dunia.
Sebelumnya, Toyota Motor Corp pada pekan lalu juga melakukan hal yang sama. Setidaknya, 1,5 juta kendaraan Toyota di seluruh dunia juga ditarik. 740 ribu di antaranya dijual di AS.
Mobil Toyota yang di-recall adalah Avalon produksi 2005-2006, dan Toyota Highlander non-hybrid 2004-2006, dan Lexus GS, IS and RX produksi 2006.
Autonews memaparkan, masalah yang dialami Toyota dan Honda sangat mirip. Seal master silinder bikinan Advics Co unit Amerika Serikat yang memasok kepada dua perusahaan itu mengalami masalah. Sealnya terlalu besar, sehingga bisa menyebabkan rem minyak bocor.
Baik Honda maupun Toyota menegaskan bahwa masalah ini tidak membahayakan pengemudi. Bahkan jika sudah terjadi kebocoran, pengemudi masih memiliki tenaga menghentikan mobil. Jika terjadi kebocoran, lampu peringatan akan hidup, bahkan sebelum tenaga pengereman mulai berkurang.
Menurut Christina Ra, juru bicara Honda di Amerika Serikat, jika pengemudi melihat lampu peringatan itu hidup, mereka harus bergegas ke bengkel untuk perbaikan.
Honda menyatakan, hingga saat ini belum ada laporan kecelakaan atas masalah ini. Mobil tersebut akan ditarik dalam beberapa bulan ke depan, dan Honda tidak akan menarik biaya perbaikan.
Manajemen dan Serikat Pekerja Freeport Teken PKB, Menaker: Bisa Jadi Contoh bagi Perusahaan Lain
Presiden Direktur PT Freeport Indonesia (PTFI) Tony Wenas bersama tiga Ketua Serikat Pekerja/Serikat Buruh PTFI menandatangani Perjanjian Kerja Bersama (PKB).
