BMW Mulai Incar Kelas Menengah Indonesia

AC Schnitzer BMW X6 Falcon
Sumber :
  • autoblog.com

VIVAnews - Geliat pasar otomotif nasional akan terus tumbuh seiring dengan bertambahnya kelas menengah di Indonesia. Momentun ini dijadikan upaya produsen mobil Eropa meningkatkan penjualaan produk mobil di segmen premium. Bahkan, PT BMW Indonesia memprediksi pada tahun ini terjadi peningkatan di segmen mobil kelas premium 5 persen.

Belum lama ini Bank Dunia menilai pertumbuhan kelas menengah di Indonesia sangat cepat. Setiap tahun kelas menengah tumbuh 7 juta orang. Berdasarkan data Bank Dunia, pada 2003 jumlah kelas menengah di Indonesia hanya 37,7 persen dari populasi, namun pada 2010 kelas menengah Indonesia mencapai 134 juta jiwa atau 56,5 persen.

"Meningkatnya kelas menengah menjadi satu langkah awal bagi kami untuk terus meningkatkan produksi mobil di segmen kelas premium," ujar Direktur Komunikasi Korporat PT BMW Indonesia, Helena Abidin kepada VIVAnews.com, Kamis malam 4 Agustus 2011.

Menurut Helena, saat ini segmen mobil premium dari berbagai merek baru mampu menyumbang kurang dari 1 persen di pasar otomotif Indonesia. "Tapi kami lihat semakin bertambahnya kelas menengah menjadi satu harapan yang baik terhadap pasar otomotif Indonesia," tutur dia.

Pengakuan Mengejutkan Pelaku Tega Cekoki Narkoba Remaja Jaksel Hingga Tewas

Peluang Emas

Helena mencontohkan, di negera berkembang seperti India dan Brazil, segmen mobil kelas premium terus mengalami peningkatan cukup drastis, bahkan 5 kali lebih besar dari jumlah pasar otomotif Indonesia. "BMW melihat ini sebuah peluang emas, dan memutuskan menambah investasi Rp100 miliar untuk biaya produksi di Indonesia," kata Helena.

Dia yakin ke depan terjadi peningkatan di pasar otomotif Indonesia, terutama di segmen mobil kelas premium. "Kami prediksi bisa tumbuh 5 persen," ujar Helena.

Hal itu juga yang membuat BMW merasa yakin jika tahun ini mampu menjual produknya lebih banyak dari tahun lalu. Pada 2010 BMW Indonesia mampu menjual 1.240 unit. Sedangkan Januari-Juli 2011, sudah terjual 717 unit. "Kami optimistis bisa menyentuh 2.000 unit pada akhir tahun ini," kata dia.

Helena menambahkan, peningkatan kelas menengah sangat menentukan segmen mobil di Indonesia. Sebab, mobil bukan lagi sebatas kegunaan saja, melainkan status sosial setiap orang. "Kalau kelas menengah masa terus menggunakan produk-produk Jepang, pasti akan beralih ke produk Eropa yang lebih elegan dan mewah," ujarnya, mengakhiri perbincangan.

Ernando Ari yang Begitu Percaya Diri
Ilustrasi lift.

Ini Dia Lift Penumpang Terbesar di Dunia, Bisa Angkut 235 Orang Sekaligus

Ukurannya yang sangat besar, elevator atau lift penumpang terbesar di dunia ini mengandalkan sistem balok katrol inovatif yang terdiri dari 18 katrol besar, 9 kabel baja.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024