Sumber :
- Jalopnik
VIVAnews
– Sentimen anti Jepang oleh warga China rupanya masih berkelanjutan hingga saat ini. Itu tidak hanya terjadi pada kalangan orang tua, namun menjalar juga ke anak muda di sana
Baru-baru ini kejadian unik yang terjadi di negeri Tirai Bambu itu, di mana seorang gadis berusia 14 tahun kabur dari rumah karena orangtuanya berniat membeli mobil buatan Jepang, merek Honda.
Dilansir
Jalopnik
, Rabu 11 Desember 2013, seperti dikutip
Rocket News 24
, tindakan yang dilakukan Xinhua, merupakan aksi protes kepada orangtuanya. Di mana jika membeli mobil Jepang berarti tidak mendukung perekonomian China.
Baca Juga :
Kado Mewah SYL untuk Undangan Nikahan yang Pakai Dana Kementan, Ada Bros dan Cincin Emas
Selain alasan cinta produk dalam negeri, Xinhua rupanya juga takut di ejek teman-temannya yang mengetahui bahwa orang tuanya akan membeli mobil buatan Jepang.
Aksi sentimen anti Jepang memang masih terjadi di China, khususnya dalam industri otomotif. Namun di sisi lain, adanya produk Jepang di China dapat membuat lapangan kerja bertambah, otomatis itu juga membantu perekonomian China.
Halaman Selanjutnya
Aksi sentimen anti Jepang memang masih terjadi di China, khususnya dalam industri otomotif. Namun di sisi lain, adanya produk Jepang di China dapat membuat lapangan kerja bertambah, otomatis itu juga membantu perekonomian China.