Sumber :
- abc 8 WFAA
VIVAnews
– Meski telah menewaskan empat orang dan mengakibatkan seorang pria lumpuh, remaja kaya di Texas, California, Amerika Serikat hanya dijatuhi hukuman percobaan 10 tahun.
Dilansir
Nydailynews
, Rabu 18 Desember 2013, pelaku bernama Ethan Couch diketahui mengendarai mobil dalam pengaruh minuman beralkohol dan obat penenang.
Baca Juga :
Cemburu gegara Pacar Kerap Diajak Jalan, Pemuda di Kendari Ajak Teman Nekat Bakar Rumah Korban
Meski jaksa menuntut hukuman 20 tahun penjara, namun pada Selasa lalu, hakim hanya memutuskan Ethan dengan hukuman percobaan selama 10 tahun di sebuah tempat rehabilitasi.
Ethan diduga mengalami permasalahan yang disebut Affluenza, di mana masalah ini memang kerap terjadi pada anak-anak orang kaya, karena mereka menganggap kekayaannya dapat menyelesaikan masalah.
Namun salah satu keluarga korban, Molina tak terima putranya mengalami cacat. Mereka menutut ganti rugi berupa uang US$20 juta atau sekitar Rp234 miliar kepada keluarga Ethan. Keluarga korban lainnya juga menuntut hukuman yang berbeda secara terpisah. (eh)
Halaman Selanjutnya
Meski jaksa menuntut hukuman 20 tahun penjara, namun pada Selasa lalu, hakim hanya memutuskan Ethan dengan hukuman percobaan selama 10 tahun di sebuah tempat rehabilitasi.