Diam-diam Pemerintah Kembangkan Mobil Murah

VIVAnews - Diam-diam pemerintah tengah mengembangkan mobil super murah yang ramah lingkungan. Ini merupakan lanjutan dari wacana mobil murah yang muncul sejak 2008.

Direktur Jenderal Industri Alat Transportasi dan Telematika Departemen Perindustrian Budi Darmadi mengatakan, langkah itu dilakukan guna meningkatkan industri otomotif nasional. Selain itu, mobil super murah juga menolong kalangan menengah ke bawah yang ingin memiliki kendaraan pribadi. 

"Ini sedang dalam tahap finalisasi, semoga tahun ini sudah selesai," kata dia kepada VIVAnews di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu 8 April 2009.

RI Dibayangi Meningkatnya Persaingan Global, Luhut: Tak Ada yang Bisa Mendikte Kita

Hasil kajian pengembangan mobil murah ini nantinya akan diserahkan kepada produsen lokal untuk diproduksi secara massal.

Menurut dia, pengembangan mobil murah perlu dilakukan produsen lokal. Sebab, hingga kini belum ada investasi baru dari negara-negara lain dalam bidang otomotif. Mengenai rencana rencana masuknya pabrikan mobil murah dari Thailand, Budi mengaku belum tahu. "Sampai saat ini belum ada yang mengajukan izin ke kami," katanya.

Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Bambang Trisulo mengatakan, produsen asal Thailand tengah mengajukan izin ke tujuh departemen di Indonesia. Izin ini agar produsen mobil murah bisa memasarkan di Indonesia. Menurut Bambang, mobil itu akan dilepas pada harga Rp 60 jutaan per unit.

Nathan Tjoe-A-On Paling Dipuji Netizen, Marselino Ferdinan Jadi Sasaran Kritik
Tim Bandung bjb Tandamata vs Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia

Bandung bjb Tandamata Bersyukur Mampu Jinakkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia

Juara bertahan putri, Bandung bjb Tandamata kembali makan korban. Mereka menekuk Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia dengan skor 3-1 (25-17, 23-25, 25-15, 29-27).

img_title
VIVA.co.id
4 Mei 2024