- Halomoney.
VIVA.co.id – Pemerintah akan menetapkan standar emisi kendaraan Euro 4 pada tahun depan. Regulasi tersebut rencananya akan diberlakukan pada September 2018.
Melihat rencana tersebut, PT Pertamina Persero sebagai salah satu operator penyedia bahan bakar minyak (BBM) ikut bersiap.
Senior Vice President Fuel Marketing and Distribution Pertamina, Gigih Wahyu Hari Irianto, mengatakan, Pertamina sedang menyiapkan BBM yang sesuai dengan standar emisi Euro 4.
"Kami siapkan BBM dengan kandungan sulfur rendah. Euro 4 kan sulfurnya 50 ppm (parts per million). Kami sudah memproduksi untuk 50 ppm, tapi kami akan meluncurkan produk yang fully Euro 4," kata dia di acara GIIAS 2017.
BBM dengan nilai kandungan sulfur rendah yang saat ini sudah diproduksi, kata Gigih, adalah Pertamax Turbo. Pertamax Turbo dengan sulfur 50 ppm tersebut sudah mulai dijual di beberapa SPBU di Jakarta.
"Sudah mulai jual di beberapa SPBU Jakarta. Cuma, kami belum launching secara resmi, terutama yang di COCO (Company Owned Company Operated). Harganya tetap," kata dia.
Soal ketersediaan BBM yang sudah sepenuhnya Euro 4, Gigih mengatakan, Pertamina terus berupaya menyiapkan BBM yang sesuai dengan kebutuhan di Indonesia.
"Kami sedang menyiapkan. Kalau memang tidak bisa diproduksi di kilang, kami impor dulu," tuturnya.
Kebiasaan Oplos BBM di Tangki kendaraan, Bikin Kualitasnya Jadi Beda?
Begini penjelasan dari Pertamina.
