- VIVA.co.id/Yasin Fadilah
VIVA – Libur hari raya Idul Fitri bukan hanya dimanfaatkan untuk pulang ke kampung halaman. Ada juga yang memanfaatkan libur Lebaran untuk pergi wisata ke tempat jauh.
Bagi yang memutuskan untuk berwisata dan tidak menggunakan mobil pribadi saat berlibur, ada baiknya memastikan mobil dalam kondisi aman saat ditinggal.
Koordinator Eksekutif Layanan Teknis PT Astra Daihatsu Motor, Anjar Rusadi mengatakan, meninggalkan mobil saat musim liburan memiliki risiko.
"Misalnya mobil ditinggal liburan atau mudik enggak ada hal khusus. Pastikan aja terkunci dengan benar dan kemudian pastikan parkirnya aman ya. Agar tidak memancing niat iseng atau jahat orang," kata Anjar saat dihubungi VIVA.
Lantas perlukah pemilik mobil mencabut baterai atau aki mobil saat ditinggal? Anjar mengatakan, jika ditinggal dalam hitungan hari, tidak masalah aki mobil tetap terpasang.
"Sebenarnya kalau dalam konteks seperti libur lebaran sebenarnya enggak masalah baterai tetap dipasang. Memang ada risiko baterai drop, tapi kalau kondisi sekitar rumah enggak aman, ya mendingan enggak usah dicabut. Kalau dicabut ya alarm enggak berfungsi," kata Anjar.
"Kalau lebih lama, misalnya sampai bulanan, memang baterainya lebih baik dilepas. Kalau mesin enggak dinyalakan, listrik dalam baterai nanti berkurang. Pas pulang, mau pakai mobil, malah enggak bisa nyala nanti," kata dia. (ren)