- VIVA/Jeffry Yanto
VIVA – BR-V menjadi salah satu produk andalan Honda untuk bersaing di segmen low sport utility vehicle. Meski demikian, penjualan mobil dengan kapasitas angkut tujuh penumpang ini cenderung menurun.
Berdasarkan data penjualan dari pabrik menuju diler atau wholesales yang dirilis oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, pada bulan Juli 2018, BR-V laku 1.650 unit.
Jika ditotal penjualannya dari Januari sampai Juli 2018 mencapai 4.671 unit. Bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu, penjualan BR-V ini merosot cukup jauh. Dari Januari sampai Juli 2017, berdasarkan data Gaikindo penjualan wholesales low SUV tersebut mencapai 12.567 unit.
Marketing & Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy mengatakan, meski penjualannya cenderung menurun, BR-V masih diterima dengan baik oleh masyarakat. "Ya kan kami tahu model yang saat ini sudah tiga tahun, tapi penjualannya masih bagus kok," kata Jonfis kepada wartawan, di Tangerang, saat media test drive Honda HR-V terbaru.
Menurut Jonfis, Honda BR-V memiliki konsumen sendiri walau saat ini banyak datang model dan produk baru dari berbagai merek yang bisa menjadi kompetitornya. Sehingga, tidak ada dalam rencana HPM untuk menyudahi penjualan mobil tersebut di Indonesia.
"Tidak ada discontinue, enggak pernah ada rencana itu. Sejauh ini BR-V masih oke," kata Jonfis.