- Cartoq
VIVA – Perkembangan teknologi yang semakin maju dan canggih dalam bidang otomotif, membuat orang mudah tergoda untuk memiliki mobil baru.
Ditunjang dengan adanya fasilitas tukar tambah dan kredit, tak heran apabila masa kepemilikan kendaraan saat ini rata-rata kurang dari lima tahun.
Sebagian memutuskan untuk menjual mobil lama, dan menukarnya dengan model baru karena dianggap lebih sesuai dengan kebutuhan. Namun, kemudian hal yang sama terulang kembali setelah cicilan lunas.
Berbeda dengan mendiang Allan Swift, yang semasa hidupnya hanya menggunakan satu mobil saja. Uniknya, kendaraan tersebut sangat dirawat sehingga tidak pernah mengalami masalah.
Dilansir VIVA Otomotif dari laman Cartoq, Selasa 17 November 2020, Allan yang lahir pada 1903, sudah tertarik dengan dunia otomotif sejak belia. Pada usia 26 tahun, ia diizinkan orangtuanya untuk memilih mobil impian.
Allan begitu terpesona saat melihat proses pengujian Rolls-Royce Phantom lansiran 1928, langsung di pabrik perakitan yang berlokasi di Springfield, Massachusetts, Amerika Serikat.
Ia akhirnya membawa pulang mobil tersebut dalam kondisi baru, dan dikemudikan selama 77 tahun hingga menempuh jarak lebih dari 270 ribu kilometer.
Salah satu alasan mengapa mobil tersebut tidak pernah mogok, yakni karena kendaraan tersebut pernah mendapat peremajaan pada 1988. Seluruh bodi dan mesin dibongkar, diperiksa serta diganti bagian yang dianggap sudah habis masa pakainya.
Atas kecintaannya terhadap mobil tersebut, Allan mendapat penghargaan dari Rolls-Royce. Dua bulan sebelum wafat pada 2005, ia menyerahkan Rolls-Royce Phantom itu ke museum bersama uang US$1 juta atau setara Rp14 miliar untuk perawatannya.
Baca juga: Bergelimang Mobil Mewah, Hotman Paris Ngaku Ingin Hidup Sederhana
