- Dok: NMDI
VIVA – Saat pertama kali dipasarkan, konsumen harus membayar mahal untuk bisa memiliki mobil listrik. Tingginya banderol, salah satunya disebabkan oleh masih terbatasnya teknologi untuk baterai dan motor penggerak.
Namun seiring berjalannya waktu, para perancang di dunia otomotif menemukan cara supaya dapat memproduksi baterai dengan harga lebih murah. Meski demikian, kemampuannya justru meningkat dan tahan lebih lama.
Nissan Leaf edisi 2021.
- Dok: Nissan
Upaya menghadirkan teknologi elektrifikasi mobil dengan harga terjangkau itu, yang saat ini dipamerkan oleh Nissan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2021.
Ada dua mobil yang jadi andalan mereka, yakni The All-New Nissan LEAF dan Nissan Kicks e-POWER. Keduanya merupakan realisasi dari visi Nissan Intelligent Mobility untuk mengubah cara mobil dikendarai, ditenagai, dan dapat terintegrasi dengan lingkungan sekitar.
Nissan Kicks dan Nissan Leaf e-Power
- Nissan Indonesia
“Kami sangat senang dapat kembali berpartisipasi di acara ini, dan berkomitmen untuk terus menghadirkan jajaran produk Nissan beserta teknologi unggulannya bagi para pelanggan kami di Indonesia,” ujar Presiden Direktur PT Nissan Motor Distributor Indonesia, Evensius Go di GIIAS 2021, dikutip VIVA Otomotif Jumat 19 November 2021.
Meski baru dihadirkan pada Agustus lalu di Indonesia, namun The All-New Nissan LEAF punya sejarah panjang di dunia elektrifikasi kendaraan. Model ini pertama kali dipasarkan pada 2010, dan sampai saat ini telah terjual lebih dari 500 ribu unit di seluruh dunia.
Pandangan negatif tentang mobil listrik yang tidak bisa digunakan untuk jarak jauh, tidak berlaku di The All-New Nissan LEAF karena mobil ini mampu menempuh jarak 311 kilometer atau setara dengan penggunaan rata-rata harian 40 km selama satu pekan.
Demikian pula dengan isu bahwa mobil listrik hanya bisa ditebus dengan harga yang mahal, karena mobil ini bisa dibawa pulang dengan membayar uang muka kredit hanya RP103 jutaan.
Nissan Kicks e-POWER justru lebih murah lagi, di mana pengunjung GIIAS 2021 dapat mengajukan kredit dengan uang muka mulai Rp71 jutaan saja. Keunggulan dari model ini, tidak memerlukan perangkat charger karena baterai akan diisi ulang oleh mesin bensin yang irit bahan bakar.
Mesin dan komponen kelistrikan Nissan Kicks di kap depan
- viva.co.id/ Pius Mali
“Selama GIIAS 2021, Nissan menawarkan berbagai program penjualan menarik seperti voucher cashback sampai dengan Rp50 juta,” tuturnya.
