- VIVA/Pius Mali
VIVA – Beberapa tahun lalu, jenis mobil yang populer di Indonesia adalah Multi Purpose Vehicle atau MPV, mulai dari kelas bawah hingga atas.
Selain memiliki kabin yang luas sehingga bisa menampung banyak orang atau barang, kendaraan ini juga dibekali dengan fitur yang cukup lengkap. Ditambah lagi, harga jualnya kala itu masih banyak yang di bawah Rp200 juta.
Namun, kini popularitas MPV mulai digantikan oleh Sport Utility Vehicle atau SUV. Tampilan gagah dan daya tampung yang tidak jauh berbeda, membuat model ini menjadi favorit konsumen.
Hal ini membuat para produsen otomotif harus mengatur ulang strategi mereka, seperti yang terjadi di PT Honda Prospect Motor. Hal itu diakui langsung oleh Business Innovation and Sales merangkap Marketing Director HPM, Yusak Billy.
“Untuk mobil tujuh penumpang, fokus kami saat ini ada di All New Honda BR-V. Tapi, Mobilio masih tetap kami jual kok,” ujarnya saat konferensi pers virtual, dikutip VIVA Otomotif Kamis 19 Mei 2022.
Billy mengaku, saat ini pihaknya hanya menawarkan satu varian Honda Mobilio saja, yaitu S M/T. Hal itu bukan tanpa alasan, di mana menurutnya langkah tersebut diambil gara-gara kondisi kelangkaan komponen semikonduktor.
“Kami harus membatasi produksi Mobilio, demi bisa menaikkan produksi Honda Brio. Keduanya memakai komponen yang sama,” tuturnya.
Terkait mengapa HPM hanya menawarkan Mobilio S M/T, menurut Billy hal itu dilakukan karena tipe tersebut masih banyak peminatnya, terutama di daerah.
“Mobilio S M/T pasarnya masih besar, terutama di daerah, dipakai untuk rental dan fleet,” ungkapnya.
Sebagai informasi, Honda Mobilio S M/T saat ini ditawarkan dengan harga Rp229.900.000 dengan status on the road DKI Jakarta.
Seserahan Nikah Sering Pakai Mobil Mewah, Kini Pati Dijuluki Kampung Maling
Dulu Kabupaten Pati, Jawa Tengah dikenal hedon, banyak orang nikah yang memberikan mobil mewah sebagai seserahan. Tapi sekarang, daerah itu dikenal sebagai kampung maling
